Aksi Heroik Polwan Megawati Selamatkan Kakek Korban Kecelakaan di Tol Soker Sragen

SRAGEN– Momen haru tercipta secara spontan saat Megawati melintas di jalur Tol Solo-Kertosono (Soker)  tepatnya di Masaran,  Sragen,  Selasa (16/1/2018). Ia yang dalam perjalanan pulang dari Boyolali itu spontan langsung terjun dari mobil menyelamatkan kakek tua yang terkapar kecelakaan di depannya.

Kakek yang diketahui bernama Suhardi asal Masaran itu mengalami luka parah akibat kecelakaan tunggal menggasak beton pembatas jalur Tol Soker. Berkat kesigapan Mega,  kakek malang berusia 70 tahun itu pun terselamatkan dari kefatalan.

Namun Megawati yang dimaksud adalah anggota Polwan Polres Sragen yang kebetulan bernama sama dengan mantan Presiden RI, Megawati Soekarno Putri.  Polwan berpangkat Bripka itu melakukan aksi heroik bersama empat rekan sesama anggota Polres yang dengan sigap menyelamatkan nyawa sang kakek yang terkapar di tengah jalan tol.

Berdasarkan data yang dihimpun di lapangan, momen haru itu terjadi saat kelima anggota Polres Sragen itu pulang dari lelayu di wilayah Boyolali sekitar pukul 14.00 WIB. Mereka satu mobil dan pulang melewati jalan Tol Soker.

Sesampai di Masaran,  mendadak mereka dihadapkan pemandangan kakek tua yang jatuh terkapar di tengah jalan usai menabrak pembatas tol. Tubuh renta kakek itu langsung terpental dari motornya dan menghantam badan jalan tol.

Melihat hal itu, para polisi muda itu langsung menghentikan mobil dan berlari menuju ke arah kakek tersebut. Empat polisi pria berusaha mengevakuasi korban dan memberi pertolongan pertama sedangkan Bripka Megawati bertugas mengatur arus kendaraan yang melintas.

Tak cukup sampai di situ,  mereka juga membawa korban ke Puskesmas Masaran untuk mendapatkan pertolongan. Berkat kesigapan Mega dan rekan-rekannya,  korban berhasil tertolong dan terhindar dari kefatalan.

“Ternyata korban mengaku tadi mengantuk dan kelelahan sehingga kurang konsentrasi saat bermotor. Akibatnya menabrak pembatas jalan tol dan terpental pas di depan kami. Spontan kami langsung turun,” terang Bripka Mega.

Menurutnya, setelah diberi minum,  kakek malang itu mulai siuman. Namun karena ada luka,  ia kemudian dibawa ke Puskesmas agar segera tertangani.

“Tadi mengalami luka pada muka, lengan dan kaki. Setelah kita bawa ke Puskesmas,  kita langsung hubungi keluarganya dan cepat datang. Setelah dokter jaga memastikan bisa tertangani dan tak terlalu parah,  akhirnya kita pamit karena keluarganya juga sudah ada yang menunggui, ” tandasnya.

Aksi mereka langsung disambut ucapan terimakasih dari korban yang sudah siuman dan keluarganya yang menyusul datang. Wardoyo