Ilustrasi
SOLO–Permasalahan drainase kembali mendera para pedagang Pasar Klewer sisi timur yang menempati pasar darurat di Alun-alun utara Keraton Kasunanan Surakarta.
Kondisi tersebut sangat dikeluhkan para pedagang yang menempatinya. Pasalnya, rusaknya drainase tersebut mengakibat lorong kios darurat tergenang air pada saat turun hujan deras.
Humas Paguyuban Pedagang Pasar Klewer sisi timur, Tri Suwarni belum lama ini, menyatakan pada saat hujan deras, lorong kios pasar darurat tergenang air. Sejak seminggu terakhir genangan telah terjadi dua kali.
“Menurut informasi, ada dua saluran air utama di pasar darurat rusak. Sehingga air sulit mengalir dan menggenangi lorong-lorong pasar. Padahal sebelumnya tidak pernah ada masalah,” jelas dia.
Atas kondisi tersebut, lanjut Tri Suwarni, para pedagang memilih memperbaiki drainase secara swadaya.
Menurut dia, genangan belum memasuki kios-kios pedagang. Namun, para pedagang mengaku khawatir lantaran curah hujan yang masih tinggi
“Selain memperbaiki secara swadaya, juga telah dilaporkan ke pihak Pemkot Surakarta,” jelasnya.
Menanggapi hal tersebut, Kabid Pasar Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Surakarta, Sigit Prakoso, pihaknya telah menyiagakan tiga pompa penyedot untuk mengurangi genangan. Mengenai normalisasi drainase di Alun alun utara, secepatnya akan dilakukan. Menurut dia, drainase tidak optimal karena tertutup sedimen. “Setelah mendapatkan laporan dari para pedagang, sebenarnya kami juga sudah berencana memperbaiki saluran di Alun-alun utara. Namun, para pedagang memperbaikinya secara swadaya,” kata dia. Satria Utama