SOLO--Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan kunjungan kerja ke Solo pada Jumat (26/1/2018). Ganjar menghadiri agenda rutin rapat pleno yang digelar pengurus pusat Ikatan Notaris Indonesia (INI). Kegiatan itu dipusatkan di Ballroom Alila Hotel Solo.
Kegiatan itu mengangkat tema Rapat Pleno Pengurus Pusat yang Diperluas Pembekalan dan Penyegaran Pengetahuan.
Dalam sambutannya, mantan anggota DPR RI ini menyampaikan, pemerintah pusat dan daerah terus berupaya keras untuk menyederhanakan proses perizinan agar semakin mudah dan cepat. “Sering kali Pak Presiden menekankan salah satu upaya untuk memenangkan persaingan dengan memberikan pelayanan perizinan yang cepat,” terang Ganjar.
“Kami dari pemerintah daerah juga terus berupaya melakukan perbaikan sistem-sistem yang ada. Sehingga dengan kemudahan pengurusan perizinan seperti investasi dapat dikerjakan dengan cepat,” sambung Ganjar. Seperti diketahui, lanjut dia, berurusan dengan perizinan dan notaris bukanlah hal yang baru. “Begitu panjangnya prosedur pengurusan izin akan memperlambat pertumbuhan ekonomi,” ucap dia.
Menurut Ganjar, sebuah pekerjaan berat pemerintah harus dihadapi. Pihaknya juga meminta pihak INI untuk memberikan masukan-masukan yang dapat membantu pemerintah. Ganjar berharap adanya peningkatan efektivitas dan efisieansi. Menurut dia, tanpa hal itu, Indonesia akan kalah dalam persaingan internasional, terlebih dengan negara tetangga. Salah satunya mentranformasi sistem dengan penerapan teknologi informasi.
“Maka dari itu saya minta seluruh anggota INI tidak gabtek (gagap teknologi),” sambung dia.
Ganjar juga menyampaikan meminta seluruh anggota INI untuk bekerja profesional. Ia juga berharap INI harus bersinergi dengan pemerintah. Di sisi lain, juga mendukung kebijakan-kebijakan dari pemerintah. “Tantangan kedepan semakin berat, persaingan perekonomian juga semakin ketat. Maka harus bersinergi,” kata Ganjar.
Sementara itu, Ketua Umum INI Yualita Widyadhari, mengakui bahwa tantangan ke depan akan bertambah berat. Baik di lingkungan internal maupun eksternal dalam kehidupan notaris. Banyak godaan yang merayu notaris. Dengan kegiatan tersebut pihaknya berharap seluruh anggota notaris harus bekerja profesional dan berintregitas. Dengan digelarnya agenda rutin tersebut, pihaknya berharap di dalam kehidupan notaris semakin dinamis.
“Salah satu tugas seluruh anggota INI tetap menjaga keluruhan, martabat dan kehormatan Notaris. Jangan sampai mengorbankan idealisme Notaris untuk sekedar mengejar kesuksesan jangka yang instan atau pendek,” ucap ketua umum INI periode 2016-2019 tersebut.
Selain gubernur, turur hadir sejumlah pejabat dari Kementrian Hukum dan HAM, Kementrian Dalam Negeri, serta perwakilan dari Pemkot Surakarta yang diwakili Kepala Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Pemkot Surakarta, Yosca Herman Soedrajat.
Ribuan pengurus pusat, wilayah, dan daerah INI dari Sabang-Merauke memenuhi ruangan dalam acara yang digelar tiga hari sejak tanggal 25-27 Januari 2018. Satria Utama