Masyaallah, Ulang Tahun DPRD Karanganyar Sedot Rp 700 Juta Uang Rakyat

KARANGANYAR–   Agenda Peringatan hari ulang tahun (HUT) DPRD ke-67 di Kabupaten Karanganyar menuai sorotan tajam dari masyarakat. Pasalnya, anggaran yang untuk perhelatan perayaan ulang tahun institusi legilasi itu dinilai sangat fantastis mencapai Rp 700 juta.

Sorotan itu salah satunya dilontarkan Koordinator Forum Karanganyar Rembug (FKR), Hendardi Heru Santosa. Ia mengaku sangat terkejut dengan anggaran HUT DPRD Karanganyar yang menghabiskan biaya lebih dari setengah miliar tersebut. Menurutnya, anggaran ini sangat luar biasa besar.

“ Anggaran  ini luar biasa besar. Untuk apa anggaran sebesar ini. Apa sebanding dengan kegiatan yang dilakukan? Hal ini semakin mempertegas bahwa para wakil rakyat ini hanya mengurus dirinya sendiri,” ujarnya, Kamis (25/01/2018).

Hal senada dikatakan ketua Forum Masyarakat Karanganyar (Formaska, Ganden Suutarwa. Menurut ganden, Anggaran sebesar itu, sebaiknya digunakan untuk rakyat, seperti pengentasan kemiskinan, beasiswa bagi yang tidak mampu serta untuk kepentingan kemasyarakatan lainnya.

“Kami mempertanyakan anggaran ini untuk apa saja. Ini pemborosan anggaran. Pemkab dan dewan setali tiga uang, yang sebelumnya juga menggunakan uang rakyat untuk memperingati HUT Karanganyar ke satu abad,” tandasnya.

Sementara itu, Sekwan Karanganyar, Sujarno, ketika dikonfirmasi, membearkan anggaran Rp700 juta yang digunakan untuk merayakan HUT  DPRD. Sujarno menyatakan, anggaran ini digunakan untuk berbagai kegiiatan yang melibatkan masyarakat umum dan  internal DPRD, serta berbagai pertunjukkan seni budaya.

Untuk internal DPRD, kegiatan yang dilakukan gerakan penanaman pohon di Gunung Lawu, turnamen bola Volley serta turnamen sepak bola.

“Kita juga menggelar kegiatan skala nasional, seperti lomba lari wisata di NGargoyoso   dan balap sepeda tingkat nasional yang dimulai dari Palur hingga ke Tawangmangu,” kata Sujarno dikonfirmasi wartawan.

Ia menyebut puncak acara HUT Karanganyar ke 67 ini, akan diakhiri dengan pengajian akbar yang akan digelar pada bulan Maret mendatang dengan manghadirkan Emha Ainun Nadjib,” pungkasnya. Wardoyo