KARANGANYAR– Mendekati hari penetapan calon Pilkada Karanganyar, konstelasi politik di Karanganyar semakin memanas. Setelah diwarnai perang spanduk, kini para kandidat bakal calon bupati dan wakil bupati saling unjuk kekuatan dan dukungan dari barisan kader atau relawan pendukung mereka.
Pasangan Rohadi Widodo – Ida Retno Wahyuningsih, Jumat (09/02/2018), mendeklarasikan 112 relawan di plaza alun-alun Karanganyar. Deklarasi yang dihadiri lebih dari 3000 simpatisan dan kader, baik PKS maupun Gerindra, juga dihadiri tokoh Mega Bintang, Moedrick M Sangidu, ketua FKUB Karanganyar, Kyai Badaruddin, Wabup Sragen, Dedy Endriyatno, serta tokoh masyarakat Karanganyar.
Koordinator tim relawan Rohadi-Ida, Lilik Prihyanto, mengatakan relawan yang terbentuk di semua kecamatan tersebut, berasal dari berbagai elemen masyarakat. Menurut Lilik, seluruh relawan, secara sukarela ikut mendukung pemenangan Rohadi-Ida dalam Pilkada Karanganyar yang akan digelar pada tanggal 27 Juni 2018 mendatang.
“ Para relawan ini dengan sukarela membantu pemenangan Rohadi-Ida. Mereka akan terus bergerak di masing-masing wilayah,” katanya, Jumat (09/02/2018) malam.
Sementara itu, Rohadi Widodo, dalam orasi politiknya, meminta kepada seluruh kader dan pendukungnya, untuk tidak melakukan kampanye hitam dan menjelekkan pasangan lain. Rohadi mengingatkan agar tetap menjaga kondusivktas Karanganyar.
“Saya mengingatkan kepada seluruh relawan, para kader dan masyarakat Karanganyar, untuk tidak melakukan kampanye hitam dan menghujat pasangan lain. Jaga Karanganyar. Jika ada yang menjelekkan saya, biarkan saja,” ujarnya. Wardoyo