Saat Bupati Sragen Mendadak Pidato “Saya Bukan Pengkhianat” di Acara HUT Gerindra

SRAGEN–  Perayaan HUT ke-10 Partai Gerindra di Sragen,  Sabtu (10/2/2019) juga kedatangan tamu istimewa yakni Bupati Sragen,  Kusdinar Untung Yuni Sukowati. Meneganakan baju putih menyelaraskan dengan kader lainnya, bupati yang diusung Gerindra di Pilbup 2016 lalu itu kemudian diberi kesempatan untuk naik mimbar memberikan pidato.

Pertama,  ia tak lupa mengucapkan selamat kepada Gerindra yang sudah menapaki usia 10 tahun. Berikutnya, Yuni yang didapuk sebagai Ketua Dewan Penasehat Partai Gerindra Sragen itu berpesan agar Partai Gerindra solid dan tidak menikam satu sama lain.

Sebagai bupati yang dulu didukung dan diusung oleh Gerindra, dirinya menyadari kalau belum sepenuhnya bisa memberikan manfaat yang optimal. Sehingga sampai-sampai dirinya dikatakan sebagai seorang penghianat.

“Ada beberapa kader Partai Gerindra yang beranggapan bahwa Bupati Sragen seorang penghianat mohon untuk bisa ditahan. Bukan tujuan saya untuk menjadi seorang penghianat. Kalau ada yang mau bicara, mari kita berbicara. Daripada berbicara di belakang dan membikin keruh suasana,” ujar Yuni.

Di tengah kesibukan sebagai kepala daerah, pihaknya bakal meluangkan waktu sepenuhnya untuk kemajuan Partai Gerindra di Sragen, termasuk untuk menjawab harapan dari partai yang telah mendukungnya.

Terkait Pilgub Jateng mendatang Yuni meminta seluruh kader partai untuk mendukung Sudirman Said sebagai calon gubernur yang telah diusung oleh Gerindra. Wardoyo