KARANGANYAR- Kecelakaan tunggal yang melibatkan mobil Toyota Rush Nopol B 1310 UKH yang menggasak motor dan Toko Busana Muslim Rabbani di Palur, Karanganyar Senin (12/3/2018) memang cukup mengejutkan. Pasalnya mobil warna hitam yang dikemudikan mahasiswa bernama Gabriel Garuda Garka (19) warga Kecamatan Gondangrejo, itu sebelumnya tak menunjukkan tanda keganjilan.
Dari kesaksian karyawan toko dan warga, mobil itu menabrak pintu kaca toko busana Muslim Rabbani yang berada di Jalan Solo-Tawangmangu, tepatnya di Palur, Kecamatan Jaten, Senin (12/03/2018) sekitar pukul 11.45 WIB. Kecelakaan ini, sempat membuat macet jalur utama Solo-Karanganyar-Sragen ini. Karena para pengguna jalan berhenti untuk menyaksikan mobil yang masuk ke dalam toko.
Akibatnya, pintu kaca pecah berantakan dan mobilpun masuk ke dalam toko dan memporak-porandakan berbagai pakaian muslim yang dipajang di etalase toko. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Pasalnya toko dalam keadaan sepi. Sedangkan tiga orang karyawan yang berada di dalam toko, tidak mengalami luka sedikit pun.
Menurut keterangan petugas keamanan Bank yang tepat berada di sisi Timur Toko Rabbani, sebelum kecelakaan, mobil melaju dari arah Timur, terlihat berhenti di depan toko sambil membunyikan klakson. Selanjutnya, mobil melaju ke halaman toko dan menabrak sepeda motor salah satu karyawan toko Rabbani.
Pengemudi berupaya memundurkan mobilnya berulang-ulang, namun gagal. Tidak berhasil mundur, mobil justru melaju dan langsung menabrak pintu kaca toko. Sepeda motor karyawan toko, juga ikut terseret dan masuk toko.
“ Sebelumnya mobil berhenti di pinggir jalan. Pengemudi juga sempat membunyikan klakson. Tidak berselang lama, mobil melaju dan menabrak sepeda motor karyawan Toko Rabbani. Pengemudi berupaya untuk mundur, namun tiba-tiba mobil justru melaju dan masuk ke dalam toko dengan menyeret sepeda motor,” ujar Ifgiarto, petugas keamanan salah satu bank yang berada di sisi Timur Toko Rabbani, Senin (12/03/2018).
Sementara itu, Rifki, karyawan toko, sekaligus pemilik sepeda motor, mengaku terkejut. Menurutnya, saat kejadian, dia bersama dua karyawan lain sedang berada di dalam toko. Tiba-tiba, sebuah mobil menabrak pintu depan dan langsung masuk ke dalam.
“Saya bersama dua karayawan lain sedang berada di dalam. Tiba-tiba mobil menabrak dan langsung masuk toko. Sepeda motor saya juga ikut terseret mobil. Beruntung kami bertiga tidak tertabrak mobil,” katanya.
Sementara itu, manager toko Rabbani, Eko, akibat kejadian ini, kerugian yang dialaminya mencapai Rp 100 juta.
“ Kita perkirakan kerugian mencapai seratus juta,” terangnya.
Terpisah, Kapolsek melalui Wakapolsek Jaten Iptu Maryadi, di lokasi kejadian, mengatakan, pengemudi langsung di bawa ke Polres Karanganayar untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan. Wardoyo