SEMARANG – Calon Gubernur (Cagub) nomor 1 Ganjar Pranowo mengunjungi PT Triangle Motorindo (Viar Indonesia) di ), kawasan industri BSB, Jatibarang, Mijen, Kota Semarang, Jumat (2/3/2018) pagi.
Tawa Ganjar pecah saat menaiki motor mini trail di dalam pabrik PT Triangle Motorindo (Viar Indonesia
“Kalau naik motor ini kaki saya turah (lebih). Sulit ditekuk,” selorohnya.
Ganjar menyempatkan test drive beberapa produk Viar. Ada Viar Cross X 250 CC, Viar New Karya 150L, Viar ATV Razor 150 SP dan Viar Q1 motor listrik.
Ganjar berujar tantangan terbesar industri otomotif saat ini adalah soal inovasi.
Menurut dia, Jawa Tengah akan memiliki kekuatan baru bila produsen motor bisa membuat produk berenergi listrik.
“Kalau itu bisa dilakukan, akan mempunyai daya saing yang tinggi. Ke depan, industri otomotif pasti mengarah ke sana (energi listrik),” tuturnya.
Politisi PDIP itu menambahkan pemerintah perlu memberi insentif, ketika teknologi itu mulai diterapkan.
“Maka tidak perlu SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum). Nanti diganti stasiun charger. Itu tantangan bagi produsen dan pemerintah,” jelasnya.
Dia menambahkan selain inovasi soal motor listrik, surat tanda nomor kendaraan (STNK) perlu inovasi.
Biasanya, lanjut Ganjar, data kendaraan dalam STNK bertuliskan CC.
Kalau pakai tenaga listrik, dalam STNK nantinya ditulis Watt.
“Kami akan dorong industri ini, untuk jadikan benchmark. Agar bisa diproduksi secara massal, termasuk transportasi umum,” bebernya.
Dia membayangkan bus-bus nantinya bertenaga listrik, maka lingkungan dapat terjaga dan energi selalu terbarukan. Tribunnews.com