JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Rumah Takmir Masjid Sragen Diobok-Obok Maling. Emas dan Uang Total Rp 20 Juta Amblas Disikat

Tim Polsek Sragen Kota saat melakukan olah TKP. Foto/Wardoyo
   
Tim Polsek Sragen Kota saat melakukan olah TKP. Foto/Wardoyo

SRAGEN– Aksi pencurian rumah kosong  kembali terjadi di wilayah Sragen. Ironisnya,  tak hanya rumah di tempat sepi,  rumah di lingkungan masjid pun juga jadi sasaran.

Seperti yang menimpa takmir Masjid Al Iklas di Dukuh Tangkil RT 1/7, Sragen bernama Moh Ilyas (39) Sabtu (3/3/2018). Rumahnya yang menyatu di lingkungan masjid dilaporkan disatroni pencuri.

Data yang dihimpun di lapangan,  pencurian diperkirakan terjadi saat rumah ditinggal korban kerja dan dalam kondisi kosong.

Ceritanya,  pagi pukul 08.00 WIB,  korban dan istrinya pergi menengok kandang ayam di Sidoharjo. Rumah pun ditinggal namun sebelumnya sudah dikunci.

Baca Juga :  ASN Sragen Mendapatkan Layanan Penukaran Uang Baru dari Bank Indonesia Solo

Sepulang dari Sidoharjo pukul 10.30 WIB,  korban kaget mendapati pintu rumah sudah dalam kondisi tidak terkunci.

Ia makin lemas setelah mengecek kamar dan mendapati pintu juga sudah terbuka. Kondisi lemari acak-acakan dan setelah dicek ternyata semua barang berharga mulai dari perhiasan,  uang dan surat pentinh sudah amblas.

Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman melalui Kapolsek Sragen Kota,  AKP Suseno mengungkapkan dari hasil olah TKP,  barang yang digondol pelaku diantaranya uang tunai Rp.13.000.000,-, 2 buah gelang emas dng berat total 9 (sembilan) gram seharga Rp.7.000.000,- ,sebuah cincin emas seberat 2 gram seharga Rp.300.000,- .

Baca Juga :  Paguyuban Sahabat Dangkel Bagikan Paket Sembako di Bulan Ramadhan 1445 H Untuk Masyarakat Miskin dan Kurang Mampu Hingga Anak Yatim di Sragen, Kades Purwosuman: Paguyuban Yang Kompak dan Solid Membantu Warga

Turut digondol juga buku Tabungan BRI unit Tangkil dan ATM BRI atas nama korban, buku gabungan BRI Unit Duyungan milik korban,  dan STNK sepeds motor AD 4545 HY.

“Kerugian total diperkirakan mencapai Rp 20,3 juta.  Saat ini kasusnya masih didalami dan dilakukan penyelidikan, ” jelas AKP Suseno. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com