JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Wonogiri

Tips Agar Produk UMKM Wonogiri Mendunia, Cukup Mudah dan Murah

Keripik daun murbai salah satu produk UMKM Wonogiri
   
Keripik daun murbai salah satu produk UMKM Wonogiri

WONOGIRI-Produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) Wonogiri harus bisa mendunia. Caranya melalui pemasaran lewat jalur online.

Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Wonogiri, Verawati Joko Sutopo mengungkapkan hal tersebut, Kamis (15/3/2018). Verawati yang juga dokter hewan itu mengingatkan pelaku bisnis UMKM untuk selalu peka terhadap perkembangan pasar. Dimana saat ini terdapat digital mindset dengan berbelanja online.

Produk UMKM Wonogiri itu sangat bagus dan inovatif. Masyarakat dunia wajib tahu,” ungkap dia.

Menurut dia, jika produk-produk seperti olahan pangan Wonogiri yang memenuhi standar pemasaran bisa dijual secara online, peluang terbuka sangat besar. Mengingat berdasarkan catatannya terdapat setidaknya 140an juta pengguna internet dan 110  juta diantaranya aktif di media sosial. Kenyataan itu dia sebut sebagai pasar yang cukup menjanjikan.

Baca Juga :  Waduh, Hanya Setengah Bulan Telah Terjadi 564 Kasus Pidana dan 877 Kecelakaan Lalulintas

“Tapi ada hal yang harus dipahami dalam menjual sebuah produk. Yang pertama produk itu sendiri dan kedua cara memasarkannya. Kita harus dapat mengenali produk kita sendiri, dibuat seperti apa, dengan modal berapa, berapa lama daya tahannya, bagaiman mengemasnya, serta lihat pesaingnya,” ujar dia.

Lebih lanjut dia mengatakan pelaku mesti paham pentingnya diferensiasi sebuah produk maupun kemasan agar bisa tampil beda dan diminati masyarakat. Selama ini masalah kemasan menjadi salah satu hal krusial bagi produk olahan di Kabupaten Wonogiri. Dengan kualitas produk yang bagus, makanan olahan Wonogiri sulit menembus pasar modern akibat kemasan yang kurang memiliki nilai jual.

Baca Juga :  Bakso dan Mie Ayam Wonogiri Tetap Jadi Primadona Lebaran 2024

“Kemasan dan branding sangat penting karena itu yang pertama dilihat konsumen, harus ada unsur fungsional dan estetika, bagus dan mudah dibuka, kalau hanya distaples atau dilem pakai lilin larinya pasti cuma ke pasar tradisional,” tandas dia.

Ditandaskan dia, pemasaran harus dipikirkan secara cermat, branding harus dibangun, lakukan dengan fokus dan konsisten. Agar orang selalu ingat dan membeli produk-produk hasil kreatifitas UMKM Wonogiri.

Dia juga mengajak para pelaku usaha untuk turut memberdayakan masyarakat dan memaksimalkan fungsinya sebagai mitra kerja pemerintah. Dia mengingatkan agar pelaku usaha dalam operasional kegiatan memanfaakan layanan, koperasi ataupun bank-bank pemerintah agar tidak terjerat dalam praktek rentenir. Aris Arianto

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com