Beranda Daerah Sragen Sejumlah Pasangan Siswa-Siswi SMP Digerebek Polisi di Alas Karet Kedawung. Saat...

Sejumlah Pasangan Siswa-Siswi SMP Digerebek Polisi di Alas Karet Kedawung. Saat Digerebek, Sebagian Panik dan Ketakutan

Sejumlah pasangan siswa dan siswi SMP saat digerebek polsek Kedawung di Alas Karet Kedawung, Rabu (2/5/2018) petang. Foto/Wardoyo
Sejumlah pasangan siswa dan siswi SMP saat digerebek polsek Kedawung di Alas Karet Kedawung, Rabu (2/5/2018) petang. Foto/Wardoyo

SRAGEN- Sejumlah pasangan SMP digerebek Polsek Kedawung,  Rabu (2/5/2018) petang. Mereka terpaksa didata lantaran dipergoki sedang nongkrong mencurigakan di areal hutan karet Dukuh Gentong, Desa Kedawung,  Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen.

Pasangan siswa dan siswi SMP itu terpaksa dibubarkan karena nongkrong di lokasi sepi dan menjelang petang hari. Tim Polsek yang kebetulan menggelar patroli langsung menghampiri mereka dan melakukan pendataan.

“Mereka sedang bergerombol dan usianya masih anak-anak SMP,” papar Kapolres Sragen AKBP Arif Budiman melalui Kapolsek Kedawung,  AKP Bambang Susilo.

Selesai didata,  para siswa dan siswi itu kemudian diberikan pembinaan.  Bahwa nongkrong di lokasi sepi menjelang petang itu sangat rawan tindak kejahatan maupun hal negatif.

Baca Juga :  Ulang Tahun Partai Nasdem Ke 13 Adakan Donor Darah Bersama di Sragen Jawa Tengah

“Apalagi menjelang sore  rawan kejahatan takutnya terjadi sesuatu,” terangnya.

Kapolsek menambahkan para siswa dan siswi itu juga sempat digeledah. Tindakan itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya perbuatan yang mengarah tindak kriminalitas seperti minuman keras, pelecehan seksual dan transaksi narkoba serta begal.

“Mereka kami periksa dan geledah jangan sampai areal hutan karet yang sepi ini di manfaatkan oleh segelintir anak anak sekolah untuk berbuat yang negatif. Karena lokasinya hutan sepi jauh dari permukiman.  Kalau terjadi apa-apa bagaimana,” imbuh Kapolsek.

Beruntung, dari hasil pemeriksaan tersebut tidak ditemukan barang yang mencurigakan. Setelah dibina dan didata,  semua bocah itu langsung dibubarkan dan diminta pulang ke rumah serta tidak mengulangi lagi.  Wardoyo

Baca Juga :  AKBP Petrus Paringotan Silalahi Pimpin Apel Pergeseran Pasukan Sebanyak 3.480 Personel Untuk Amankan Pilkada Sragen 2024