SRAGEN- Seorang PNS di Dinas Pekerjaan Umum-Penataan Ruang (DPU-PR) Sragen bernama Sri Waluyo (50) dilaporkan hilang misterius. PNS asal Kampung Bangunrejo RT 24/7, Plumbungan, Karangmalang itu dikabarkan sudah menghilang sejak Jumat (11/5/2018) dan hingga kini tak diketahui keberadaannya.
Kabar hilangnya PNS paruh baya tersebut diketahui dari laporan tetangganya, Hartoyo (57) ke Polres Sragen Senin (14/5/2018) petang. Warga khawatir lantaran hilangnya Waluyo kebetulan terjadi sehari usai geger kerusuhan napi teroris di Mako Brimob Depok yang menewaskan enam personel Brimob dan hingga kini tak kunjung diketahui keberadaannya.
Dalam keterangannya di hadapan petugas SPK Polres Sragen, ia menyampaikan jika PNS itu mendadak tak pulang dan hilang kontak sejak Jumat (11/5/2018) tanpa ada kabar.
Dari surat laporan yang diterbitkan SPK Polres Sragen dan ditandatangani personel SPK, Suwardi, disebutkan korban terakhir kali diketahui Senin (11/5/2018) pergi dengan sepeda motor Suzuki Smash warna merah.
Juga disebutkan ciri-ciri korban memiliki rambut lurus berubah, tinggi sekitar 170 cm, berat badan sekitar 55 kg, kulit sawo matang.
“Iya, sudah hilang sejak Jumat. Nggak ada kabar, keluarganya juga enggak tahu di mana. Makanya langsung dilaporkan ke polisi, ” papar Siti, tetangga korban.
Salah satu rekan sesama PNS di DPU, Joko Pinarmo membenarkan rekannya itu sudah menghilang sejak Jumat (11/5/2018). Ia juga tidak mengetahui lantaran yang bersangkutan sudah tak bisa dikontak lagi.
“Terakhir masuk hari Jumat. Setelah itu kabarnya enggak pulang sampai sekarang. Enggak ada yang tahu karena dua hari ini juga sudah enggak masuk dinas, ” tukasnya.
Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman melalui Kasubag Humas AKP Muryati membenarkan laporan PNS hilang asal Plumbungan, Karangmalang itu. Wardoyo