SOLO – The Sunan Hotel, Solo menggelar program Gerakan Sunan Menanam sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan sekitar, Rabu (16/5/2018) sore. Acara yang diawali di area kolam renang itu diikuti seluruh jajaran Departemen Head dan dihadiri Anindyo Haskoro Suhardono selaku Direktur Utama PT Grahamulya Wirastama (Owning Company The Sunan Hotel Solo).
General Manager The Sunan Hotel Solo, Retno Wulandari sebagaimana rilis yang disampaikan ke Joglosemarnews menyampaikan, sebagai tahap awal, yang ditanam adalah bunga anggrek. Ia berharap pada tahap selanjutnya, gerakan tersebut akan memiliki cakupan yang lebih luas dan dengan jenis pohon yang lebih banyak.
Dikatakan Retno, Gerakan Sunan Menanam itu bertujuan untuk membangun ruang publik hijau dengan memanfaatkan semua lahan yang ada menjadi lebih estetis karena itu yang akan menjadi daya tarik lebih.
“Setiap Departemen Head menanam satu pot anggrek yang sudah diberi namanya masing-masing dan bertanggung jawab penuh atas kelangsungan hidup dari masing-masing bunga anggreknya,” jelasnya.
Retno menjelaskan, dipilihnya bunga anggrek karena selain cantik dan indah dilihat, dari segi perawatannya, bunga anggrek cukup mudah, cepat tumbuh dan tahan dari segala cuaca. Dikatakan, acara tersebut merupakan salah satu cara kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
“Penanaman anggrek kali ini memang hanya dilakukan di area hotel, karena ini adalah titik awal kami berpatisipasi terhadap penanaman pohon yang selanjutnya akan merambah ke lingkungan yang lebih luas. Tidak hanya tanaman anggrek tapi juga tanaman lain yang bermanfaat seperti selada, bayam, sawi, yang akan kita tanam di sekitar area hotel,” tambah Rahmad Novianto selaku Executive Hosukeeper The Sunan Hotel Solo. # Suhamdani