JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Jangan Kaget, Begini Penampakan Rumah Kades Kaloran Sragen Yang Diduga Otaki Perampokan! 

Penampakan rumah Kades Kaloran, Gemolong. Foto/Wardoyo
   
Penampakan rumah Kades Kaloran, Gemolong. Foto/Wardoyo

SRAGEN- Penangkapan Kades Kaloran, Kecamatan Gemolong,  Suraya (54) yang diduga mendalangi perampokan pengusaha di Kudus, Jumat (3/8/2018) memang cukup mengejutkan publik. Tak hanya sosok Suraya yang dikenal baik, merakyat dan nyaris sempurna, kondisi rumahnya pun juga terlihat tak terlalu menonjol.

Pantauan Joglosemarnews, rumah sang Kades terletak di Dukuh Thileng RT 8, Kaloran. Rumah itu berkonstruksi jawa dipadu dengan tembok khas rumah jawa pada umumnya.

Sepintas, kondisi bangunan rumah bergaya limasan tampak biasa hanya saja ukurannya memang agak melebar. Rumah berpagar oranye gelap itu memang dinaungi pagar yang agak tinggi dengan ornamen gapura di depan pintu.

Baca Juga :  Patroli Presisi Polres Sragen Jaga Keamanan Kantor KPU dan Bawaslu Jelang Penetapan Presiden Terpilih 2024

“Sudah dua hari tutupan terus Mas. Kami enggak tahu ada apa. Maklum wong ndeso Mas. Belum dengar kabar, hanya kemarin itu sempat kaget katanya Pak Lurah dicekel (ditangkap). Mesakne padahal beliau orangnya sangat baik, ” ujar Sukini (60) warga dekat rumah Pak Kades saat ditemui Joglosemarnews, Minggu (5/8/2018).

Tim mencoba mengorek keterangan dari warga yang tinggal agak jauh dari kediaman Kades. Tim bertemu dengan Sutrisno (53) warga Dukuh Kaloran RT 3.

Ia mengaku memang mendengar kegemparan bahwa Kadesnya ditangkap polisi.

Namun ia tidak tahu permasalahannya apa. Baginya dan warga lain, selama ini mengenal sosok Kades Suraya sebagai pimpinan yang hebat,  baik dalam berkinerja maupun memimpin masyarakat.

Baca Juga :  Geger di Jembatan Gunung Kemukus Sragen, Warga Menemukan Pria Tanpa Identitas Dalam Kondisi Sakit, Polisi Dibantu Warga Lakukan Evakuasi

“Kalau kinerjanya sae (baik). Ada masalah apa ditangkap itu, kami juga enggak tahu. Warga tahunya Pak Kades itu orangnya baik, mimpin warga juga bisa sayuk (rukun), pembangunan juga maju,” tuturnya.

Seperti diberitakan,Suraya digerebek Polsek Gemolong karena diduga mendalangi perampokan pengusaha di Kudus, Jumat (3/8/2018). Ia ditangkap bersama dua orang, yang salah satunya adalah Bayan Desa Jenalas, Jamin (55) warga Dukuh Pendem RT 10, Desa Jenalas dan Mustadi (55) asal Kampung Gemulung RT 10/4, Kwangen, Gemolong.

Ketiga pelaku digerebek secara beruntun di rumahnya masing-masing Jumat (3/8/2018) pagi sekira pukul 08.00 WIB. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com