SUKOHARJO-Mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) berikan dukungan terhadap para atlet Indonesia yang sedang berjuang di ajang Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang.
Selain membentangkan spanduk besar bertuliskan dukungan untuk atelet Asian Games, mereka juga meneriakkan yel dukungan. Selain itu juga diadakan penyulutan obor sebagai bentuk dukungan penyelenggaraan Asian Games 2018, yang dilakukan oleh Bupati Karanganyar, Juliyatmono.
Dukungan terhadap penyelenggaraan Asian Games 2018 itu berlangsung di sela-sela kegiatan Expo UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) yang digelar untuk mahasiswa baru, Senin (27/8/2018) di Lapangan Edupark UMS.
Bupati Karanganyar, Juliyatmono diundang dalam ajang Expo UKM itu untuk memberikan pengarahan dan motivasi kepada mahasiswa baru UMS. Juliyatmono sendiri adalah alumni dari UMS jurusan Fakultas Agama Islam (FAI).
Juliyatmono merasa bangga sebagai alumni dari Universitas Muhammadiyah Surakarta. “Kampus ini telah membentuk dan membekali saya sehingga bisa seperti sekarang ini. Jadi adik-adik harus bangga menjadi bagian dari UMS, kampus swasta terbaik. Kalian belajar di tempat yang tepat yang bisa mengantar anda menjadi pribadi yang bermanfaat untuk orang banyak,” ungkapnya.
Dikatakan Juliyatmono, selama dia belajar di UMS dirinya diajarkan untuk menjadi orang baik dan punya manfaat untuk orang lain. Menurutnya, lembaga pendidikan yang baik bukan hanya menyiapkan untuk dirinya sendiri tapi menyiapkan anak didiknya bisa berguna untuk masyarakat.
“Inilah bedanya kalau kita belajar di kampus yang punya latar belakang keagamaan. Kita diajarkan moral dan juga akal. Karena sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain. Insya Allah selepas anda keluar lulus dari kampus ini, anda akan menjadi orang yang punya manfaat buat sesama,” pesan Juliyatmono kepada mahasiswa.
Sementara itu, Rektor UMS Dr Sofyan Anif menyatakan untuk tahun ini UMS menerima mahasiswa baru lebih dari 8.000 atau tepatnya 8.997 orang. “Mereka akan kami didik menjadi manusia yang kompetitif dan punya bekal akhlak yang baik. Sehingga siap bersaing di tengah-tengah masyarakat,” papar Sofyan Anif.
UMS sendiri telah menyatakan diri sebagai kampuu yang punya arah perubahan yang mumpuni. “Mahasiswa yang dididik di kampus ini harus memiliki visi sebagai agen perubahan untuk kemajuan bangsa. Tugas kami mendidik mereka dengan sebaik-baiknya,” katanya.
Dalam Expo UKM itu para mahasiswa baru ditunjukkan masing-masing unit kegiatan yang bisa diikuti oelah mahasiswa untuk menempa diri mereka. Masing-masing UKM unjuk gigi melakukan atraksi untuk menarik minta mahasiswa baru. Mereka juga parade di depan mahasiswa baru. (Triawati PP)