JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Semarang

Miris, Siswi SMA Lahirkan Bayi di Toilet Sekolah. Bayi Mungilnya Lalu Dibunuh Dengan Sadis 

Ilustrasi siswi hamil
   
Ilustrasi siswi hamil

SEMARANG – Publik digemparkan dengan kasus miris seoranv siswi salah satu SMA di Kecamatan Sulang, Rembang yang melahirkan pada Sabtu (18/8) lalu. Tragisnya, bayi yang dilahirkan dan diduga hasil hubungan gelap itu ditemukan sudah dibunuh.

Pihak kepolisian resor Rembang saat ini masih mengintensifkan penyelidikan dan masih menunggu sampai kondisi kesehatan yang bersangkutan benar-benar pulih.

Kasatreskrim Polres Rembang AKP Kurniawan Daeli menjelaskan, berdasarkan hasil koordinasi Polres dengan RSUD, saat ini kondisi siswi yang bersangkutan masih lemah, dirawat di IGD RSUD dr R Soetrasno Rembang.

Untuk saat ini kondisi siswi tersebut masih dalam keadaan lemah, kalau untuk kesadaran sudah dalam posisi sadar.

Baca Juga :  Pelaku Pencurian di Alfamart Semarang Masih Buron Polisi

Hanya kondisi masih benar-benar lemah. Jadi untuk sementara mengambil keterangan dari yang bersangkutan, kita masih melihat situasi dan kondisi siswi tersebut, sampai dengan pulih kesehatannya,” papar Kurniawan seperti dilansir Tribratanews Polda Jateng, Senin (26/8/18).

Dalam jangka dekat ini, menurut Kurniawan, akan segera dilakukan tindakan medis kuret kandungan terhadap oknum siswi tersebut. Atas kondisi itu, akan menambah panjang waktu bagi kepolisian untuk menunggu kapan bisa melakukan pemeriksaan terhadap siswi itu.

Kemungkinan dari kondisi siswi tersebut, ya mungkin bisa hitungan minggu ataupun bisa dalam satu bulan, untuk mengembalikan kondisi fisik ataupun kondisi mental, jelasnya.

Baca Juga :  Pelaku Pencurian di Alfamart Semarang Masih Buron Polisi

Diberitakan sebelumnya, Seorang siswi yang masih duduk di bangku kelas XI, di salah satu SMA di Kecamatan Sulang, Rembang, melahirkan bayi berjenis kelamin laki – laki di kamar mandi sekolahnya, Sabtu (18/8/2018) lalu. Namun, kemudian bayi tersebut diduga dibunuh oleh siswi yang bersangkutan.

Berdasarkan hasil autopsi yang dilakukan oleh tim Dokkes Polda Jawa Tengah, sang bayi sempat dibekap sebelum akhirnya meningal dunia. Selain itu, juga didapati luka tusukan pada leher 2 titik, luka tusukan di sebelah kiri hidung, dan paha kanan.

Ada pula luka lebam di dahi sebelah kiri, dan luka lebam pada punggung bagian bawah tubuh sang bayi. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com