WONOGIRI-Pemkab Wonogiri segera melaksanakan rasionalisasi terhadap ribuan tenaga kontraknya.
Bupati Wonogiri Joko Sutopo menegaskan, rasionalisasi dilaksanakan tahun ini. Jumlah tenaga kontrak yang dimiliki Pemkab Wonogiri mencapai 1500 orang. Ada kemungkinan, dampak rasionalisasi itu, jumlah tenaga kontrak akan mengalami pemangkasan.
“Kami akan mengevaluasi pegawai non ASN (tenaga kontrak) yang tersebar di lingkup Pemkab Wonogiri. Tenaga kontrak yang ada sekarang kontraknya habis pada akhir 2018 ini,” tegas dia, Kamis (30/8/2018).
Bupati menyampaikan, rasionalisasi yang akan dilakukan adalah dengan menginventarisasi daftar riwayat hidup, basis akademik, dan aspek yang lain.
Bupati menjelaskan, prinsip kebijakan tersebut adalah the right man in the right place. Selama ini Pemkab Wonogiri mengeluarkan anggaran Rp 22 miliar untuk gaji pegawai kontrak.
“Dengan rasionalisasi nanti kalau sudah tepat diharapkan dapat mengoptimalisasi kinerja sekaligus efisiensi anggaran,” ujar dia. Aris Arianto