Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Jenasah Dodi, TKI Asal Tanon Sragen Yang Tewas di Taiwan Diterbangkan Hari Ini dari Taipei. Pemakaman Disiapkan Kamis Pagi di Kampung Halaman 

Data cargo untuk penerbangan jenasah Dodi, TKI asal Tanon Sragen. Foto/Istimewa

SRAGEN- Jenasah Dodi (35) TKI kelahiran Dukuh Brumbung, RT 12,  Karangasem, Tanon yang tewas akibat kecelakaan kerja di Taiwan, dipastikan bakal diberangkatkan dari Taiwan ke Indonesia, Rabu hari ini (12/9/2018). Jenasah TKI malang itu diperkirakan tiba di kampung halaman Kamis (13/9/2018) dinihari dan dimakamkan pagi harinya.

Kepastian itu diperoleh dari kabar terakhir yang diterima pihak keluarga. Data yang dihimpun, berdasarkan laporan cargo, jenasah Dodi bakal diberangkatkan dari Bandara Internasional Taipei pukul 08.45 waktu setempat.

Diperkirakan jenasah bakal tiba di Bandara Soekarno-Hatta, pukul 13.10 WIB. Kemudian dari Jakarta, jenasah bakal dibawa ke kampung halaman melalui perjalanan darat.

Jenasah diperkirakan bakal tiba di Tanon pukul 00.20 WIB. Kades Karangasem, Indardi menyampaikan kabar terakhir yang diterima pihak keluarga, jenasah almarhum Dodi diperkirakan tiba di rumah duka Kamis (13/9/2018) dinihari.

“Pemakamannya Kamis (13/9/2018) pagi sebelum jam 12.00 WIB. Begitu informasi yang kami terima dan keluarga memang sudah mempersiapkan pemakaman Kamis (13/9/2018),” paparnya Rabu (12/9/2018).

Kepala Dinas Tenaga Kerja Sragen, Pujiyatmoko sebelumnya menyampaikan belum mengetahui secara detail perihal pemicu tewasnya Dodi di Taiwan. Berdasarkan informasi petugasnya yang menyambangi pihak keluarga, hanya disampaikan korban meninggal karena mengalami kecelakaan kerja di perusahaan tempatnya bekerja di Taiwan.

“Kecelakaannya seperti apa kami juga belum tahu detailnya,” terangnya.

Menurutnya, korban berangkat ke Taiwan bukan lewat penyalur atau PPTKIS di Sragen. Akan tetapi menurut keterangan keluarga, korban berangkat dari Depok, Jawa Barat melalui PT Bragas Putra Mandiri.

“Memang kelahirannya dari Brumbung, Tanon, Sragen tapi sudah 10 tahun tinggal di Depok bersama istrinya. Data yang kami peroleh, korban sudah tiga kali berangkat ke Taiwan dan ini yang ketiga kalinya. Dia baru 10 bulan di Taiwan,” jelas Puji.

Seperti diberitakan, TKI asal Dukuh Brumbung RT 12, Karangasem, Tanon itu tewas dalam sebuah kecelakaan kerja di perusahaan tempatnya bekerja di Taiwan atau Chinese Taipei. Kabar kematian TKI putra dari Bapak Sukidi itu diketahui dari pemberitahuan pihak perusahaan yang memberangkatkan korban pada 31 Agustus 2018 lalu. Wardoyo

Exit mobile version