Arjuna Ingin Jadi Tentara, Lantaran Kedekatan TNI Dengan Rakyat Saat Digelarnya TMMD Reguler di Sragen

    Kehadiran Anggota Satgas TMMD menginspirasi anak PAUD bercita-cita menjadi tentara. Foto : istimewa.
    Kehadiran Anggota Satgas TMMD menginspirasi anak PAUD bercita-cita menjadi tentara. Foto : istimewa.

    SRAGEN-Suasana Dusun Pondok, Desa Sukorejo, Kecamatan Sambirejo, Sragen cukup ramai dengan banyaknya prajurit TNI yang tergabung dalam Tim Satgas TMMD Reguler ke-103 Kodim 0725/Sragen, Kamis (18/10/2018).

    Saat itu para prajurit dan warga sedang bekerja membangun embung sebagai tempat penampungan air di wilayah tersebut.

    Tepat berada di pinggir jalan dekat dengan lokasi pembuatan embung terdapat taman bermain atau PAUD MELATI. Ketika itu melaksanakan kegiatan luar kelas berupa belajar dan bernyanyi bagi anak-anak.

    Ketika mereka tengah asyik menyanyi, salah satu anak bernama Arjuna yang masih berusia 4 tahun berteriak memanggil manggil para tentara. Me dengar teriakan itu akhirnya beberapa anggota Satgas TMMD menghampirinya.

    Arjuna bersama teman-temannya dengan semangat berlari ke arah Satgas TMMD dan berebut untuk bersalaman.

    Dengan ramah dan santun Serka Widodo, salah satu anggota Satgas TMMD mengulurkan tangan dan menyalami satu per satu. Di sela sela mereka bersalaman Serka widodo bertanya kepada Arjuna.

    “Dik kalau sudah besar mau jadi apa?” kata dia seraya tersenyum.

    Arjuna pun menjawab mantab “Jadi Pak Tentara!!!,” .

    Salah seorang guru PAUD MELATI, Harni (24), dirinya sangat senang dengan kedatangan Satgas TMMD di desanya. Karena anak-anak yang dibimbingnya terinspirasi untuk menjadi seorang anggota TNI. Kehadiran Satgas TMMD kali ini serasa manunggal hingga ke seluruh lapisan, bahkan sampai pada anak anak PAUD.

    Satgas TMMD yang membangun embung tepat di belakang PAUD juga mempunyai peran dan manfaat yang nyata bagi kemaslahatan warga desa. Hal ini seiring dan sejalan dengan tujuan TMMD yaitu membangun desa bersama rakyat untuk memberikan manfaat dan kegunaan yang langsung dapat dirasakan oleh masyarakat setempat. Aris Arianto