Apes, Sudah Gagal Tes CAT CPNS, Pulang Malah Kena Tilang Polisi Sragen 

SRAGEN- Entah mimpi apa dua pemuda asal Klaten ini. Hari Jumat (2/11/2018), keduanya ditimpa nasib kurang beruntung.

Ceritanya, kedua pemuda yang enggan ditulis identitasnya itu mengaku barusaja mengikuti ujian CAT CPNS Kabupaten Klaten yang digelar di GOR Diponegoro Sragen.

Hal itu tertandai dari penampilan mereka yang seragam mengenakan kemeja putih, celana panjang hitam dan sepatu hitam. Mereka pun cerita barusaja mengikuti ujian CPNS.

“Enggak lolos Mas,” jawab pemuda yang lebih pendek.

Jawaban itu kemudian diikuti rekannya bermotor berpelat AD V penanda asal Klaten yang juga menyahut tak lolos.

“Saya juga enggak,” sahutnya.

Keduanya mengaku hendak pulang ke Klaten. Waktu menunjuk pukul 16.00 WIB lebih sedikit.

Mereka terhenti di kerumunan polisi bersama puluhan pemotor lainnya. Setelah diperiksa surat-suratnya, pemuda yang lebih pendek itu menunjukkan wajah kecewa.

“Kena tilang Mas. Iya, sidang saja. Ya sudah ayo pulang,” ujarnya sembari melipat kertas tilang warna merah dan  mengajak temannya melanjutkan perjalanan lagi.

Keduanya terkena razia operasi Zebra Candi 2018 di pertigaan Jembatan Garuda Sragen. Razia digawangi belasan polisi dipimpin langsung Kasatlantas Polres Sragen, AKP Dani Permana Putra.

“Razia hari ini ada empat titik. Salah satunya di Jembatan Garuda ini. Cukup banyak yang melanggar, mungkin ada sekitar 500an. Kalau total sampai empat hari, sudah ada 1.500 yang kita tindak penilangan,” tukasnya.

Lain kedua pemuda tadi, lain pula cerita Lusiana (16). Siswi salah satu SMAN Sragen asal Prampalan, Masaran itu juga harus menelan pil pahit kena tilang. “Ini tadi baru pulang sekolah. Motor saya kan masih baru pakai pelat putih tapi ditilang. STNK memang belum keluar. SIM memang belum punya Mas,” ujarnya tersipu. Wardoyo