SOLO– Universitas Islam Batik (Uniba) Surakarta menggelar acara puncak Dies Natalis ke-35 melalui tiga rangkaian kegiatan, Selasa (6/11/2018). Rangkaian kegiatan tersebut yaitu student exchange, kuliah umum dan lomba desain batik.
Tanggal 23-30 September 2018 lalu Uniba Surakarta telah mengirimkan delegasi mengenai Studi Exchange ke Malaysia dan saat ini pada tanggal 4-11 November 2018 UTeM Malaysia telah mengirimkan delegasi untuk Studi Exchange. Kunjungan ini merupakan kunjungan balasan dari UTeM ke UNIBA Surakarta.
Menurut Wakil Rektor Uniba Surakarta, Supawi Pawenang, kegiatan Edutainment Progam yang bertajuk “Advancement Collaboration Universitas Islam Batik Surakarta and University Teknikal Malaysia Melaka” ini diikuti sebanyak 20 mahasiswa dari UTeM Malaysia.
“Selain mengenal sejarah dan budaya Solo, para peserta student exchange juga mengikuti lomba desain batik, mengikuti pelatihan karawitan, menyasikan pagelaran wayang orang di Sriwedari, belajar tentang Sosial Budaya dan Tata Pemerintah Indonesia,” urainya.
Diharapkan dengan adanya Student Exchange ini, kedua belah pihak antara UTeM – UNIBA Surakarta tetap terjalin hubungan baik, baik itu dari MOU maupun dari perorangan. Serta diharapkan budaya lokal Indonesia khususnya Kota Bengawan Solo dikenal di mata dunia.
Sementara itu, dalam kesempatan sama, Selasa (6/11/2018), Fakultas Hukum Uniba Surakarta menggelar Kuliah Umum dengan tema “Proses Pelaksanaan Pemilihan Umum dan Pembatasan Hak Politik Dalam Menghadapi Pemilu 2019” dengan dua pembicara yaitu Anggota DPRD Surakarta dan akademisi dari UNS.
“Harapan kami mahasiswa memahami tentang politik warga negara untuk menjadi anggota dewan. Dan ada kesadatan baru bagi mahasiswa akan hak politiknya, bahwa dia harus memilih secara sadar betul bahwa wakil rakyatlah yang akan menentukan lima tahun ke depan,” papar Ketua Panitia Kuliah Umum, Hafid Zakariya.
Di sisi lain, lomba desain lomba batik diikuti 44 tim dari jenjang SMA, SMK dan MA, serta 15 tim dari Utem Malaysia.
“Lomba desain batik dengan tema flora di sekitar kita dengan juri dari Uniba, UNS, serta praktisi batik,” tukas Ketua Panitia Lomba Desain Batik, Wahyu Beny Mukti S. Triawati PP