MOJOKERTO – Lokasi sebenarnya dari sebuah video mesum yang diduga direkam di wilayah Trawas, Mojokerto, masih simpang siur. Namun dari video pasangan muda- mudi berusia ABG itu ternyata beredar sebanyak tiga sesi.
Kapolsek Trawas, AKP Pujiono, selama ini belum mendapat laporan terkait kasus yang sama.
“Ya, sepanjang sepengetahuan saya tidak ada. Tetapi kami tetap melakukan pengawasan menjelang Natal dan tahun baru,” terangnya.
Dari pengamatan, memang beberapa warung di Trawas menyediakan gubuk bagi pengunjung. Namun, untuk kepastiannya pihak Kapolsek akan melakukan penyelidikan.
“Sementara hanya informasi, belum tentu di wilayah kami,” tandasnya.
Seperti diberitakan, warga Mojokerto dihebohkan dengan beredarnya sejumlah video mesum yang diduga direkam di kawasan Trawas, Mojokerto.
Dalam video terlihat dua sejoli itu melakukan perbuatan mesum. Mereka melakukan perbuatan tersebut di sebuah bangunan non permanen (gubuk) yang di samping kiri-kanan ditutup oleh banner iklan rokok.
Hingga kini tak jelas siapa yang mengirim video berantai ini. Tak hanya satu video, pengirim mengirimkan tiga video adegan mesum sebanyak tiga file dengan orang yang berbeda.
Durasi ketiga video tidak lama, rata-rata 30 detik. Video tersebut dikirimkan ke sejumlah grup dan personal chat. Pengiriman video secara berantai dilakukan pada Minggu (16/12/2018) malam sekitar pukul 22.00 WIB.
Salah satu pengirim juga memberi informasi lokasi kejadian yakni di Sendang, Trawas, Kabupaten Mojokerto. Namun, informasi tersebut masih belum dapat dipastikan.
Hingga Senin (17/12/2018), video tersebut juga tersebar di media sosial Facebook. Ditemukan dua akun Facebook yang telah menyebar video ini.