JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Semarang

Cerita Di Balik Peresmian Mako Polres Jepara Bernilai Rp 9,4 Miliar. Diresmikan Kapolda di Hari Istimewa Kamis Pahing, Kapolres Sebut Ada Makna Khusus! 

Kapolda Jateng, Irjen Pol Condro Kirono (dua dari kanan) bersama Kapolres Jepara AKBP Arif Budiman (dua dari kiri) saat meresmikan Mako Polres Jepara Kamis (28/3/2019). Foto/Istimewa
   
Kapolda Jateng, Irjen Pol Condro Kirono (dua dari kanan) bersama Kapolres Jepara AKBP Arif Budiman (dua dari kiri) saat meresmikan Mako Polres Jepara Kamis (28/3/2019). Foto/Istimewa

JEPARA, JOGLOSEMARNEWS.COM -Setelah melalui proses pembangunan panjang, Polres Jepara akhirnya resmi menempati gedung baru. Dibangun selama hampir tiga tahun dan berganti empat Kapolres, kompleks Mapolres yang dibangun dengan dana Rp 9,4 miliar itu akhirnya diresmikan, Kamis (28/3/2019).

Yang istimewa, peresmian dilakukan langsung oleh Kapolda Jateng, Irjen Pol Condro Kirono. Peresmian dipusatkan di Lapangan Endra Dharmalaksana dengan dipimpun langsung Kapolres AKBP Arif Budiman.

Peresmian Mako Polres di wilayah utara Jateng itu diam-diam ternyata digelar di hari yang bukan sembarang hari. Ya, jika menilik penanggalan jawa, peresmian tadi digelar pada hari Kamis Pahing.

Usut punya usut, pemilihan hari peresmian pun ternyata juga sudah dilingkari jauh-jauh hari alias tak serampangan.

Hal itu diakui oleh Kapolres Jepara, AKBP Arif Budiman. Kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Kapolres yang pernah menyandang penghargaan penyidik Tipikor terbaik dari Kapolri tahun 2016 itu mengaku hari Kamis Pahing sengaja dipilih karena diyakini adalah hari baik.

Baca Juga :  Pabrik Pil Koplo Beromzet Triliunan Rupiah di Semarang Digerebek BPOM

Meski ia memandang semua hari sebenarnya baik, akan tetapi hari Kamis Pahing menurutnya menyimpan kesan istimewa dan sarat makna.

Ya, jika diutak-atik dari histori penanggalan jawa, Kamis Pahing jika dihitung dari neptunya maka akan menemukan angka 17.

Hari Kamis berneptu 8 dan pasaran Pahing berneptu 9. Sehingga jika ditotal akan menghasilkan angka 17.

“Angka 17 identik dengan pitulas. Yang bermakna pitulungan dan welas asih. Yang berarti adalah pertolongan dan rasa belas kasih. Dua kata yang bermakna sangat dalam. Harapan kami, semoga dengan diamanahi gedung baru ini, semua jajaran Polres Jepara bisa senantiasa memberikan pengabdian, terbaik serta pertolongan dan senantiasa melayani dengan kasih. Pun demikian, kami dan semua masyarakat semoga senantiasa selalu mendapat pertolongan, kemudahan dan belas kasih dalam hal apapun,” jelas Kapolres.

Baca Juga :  Dampak Banjir Kudus, 141 Warga Masih Tinggal di Posko Pengungsian Sepekan Ini
Kapolres Jepara, AKBP Arif Budiman saat menyampaikan sambutan. Foto/Wardoyo

Dalam sambutannya, Kapolda Jateng berharap kehadiran gedung baru bisa memotivasi sekaligus meningkatkan ritme kinerja Polres Jepara yang selama ini sudah cukup membanggakan.

Kapolda mengatakan pada tahun 2017 wilayah Polda Jawa tengah mendapat 1 penghargaan sebagai Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Setahun kemudian di tahun 2018, Polres Jepara dengan kondisi bangunan lama juga telah meraih perhargaan sebagai Wilayah Bebas Korupsi (WBK).

“Dengan ini terbangunnya Kantor Polres Jepara yang baru saya harap untuk meningkatkan program dan kinerja dalam meraih status sebagai Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM),” papar Kapolda.

Pucuk pimpinan Polda Jateng itu kemudian berpesan sebagai pimpinan wilayah sebaiknya agar segera turun tangan ke lapangan apabila ada masalah. Dengan terjun ke lapangan, maka akan dapat mengetahui langsung permasalahan yang dihadapi untuk dapat mengambil tindakan dan keputusan. Wardoyo

 

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com