SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menjalin kerjasama dengan Suez Canal University, Mesir di bidang pariwisata. Langkah lanjutan kerjasama tersebut direalisasikan dengan diundangnya lima mahasiswa UMS dan dosen untuk mengunjungi Provinsi Ismailia, di Mesir.
Dekan Fakultas Tourism and Management Hotels Suez Canal University, Prof Dr Nadia Hussein Ahmed Maher menuturkan, kerjasama antar kedua universitas dilakukan khususnya dalam hal pengembangan pendidikan bidang pariwisata.
“Hubungan antara Indonesia dengan Mesir telah terjalin sejak lama. Namun pengembangan industri pariwisata masih lemah. Indonesia memiliki pariwisata yang layak untuk dijadikan pariwisata dunia, tapi ada masalah yang terkait pemikiran, wawasan, budaya, keyakinan, serta kewenangan yang menyebabkan tidak berkembang,” papar Prof Nadia saat memberikan kuliah umum kepada mahasiswa UMS di Gedung Siti Walidah, UMS, Solo, Jawa Tengah, Senin (19/3/2019).
Untuk mengatasi masalah tersebut, lanjut Prof Nadia, dibutuhkan manajemen pariwisata. Pariwisata Malaysia lebih maju dibandingkan Indonesia, padahal tempat wisata di negara tersebut terbatas dan wisatawan yang berkunjung lebih banyak belanja. Sedangkan di Indonesia memiliki pariwisata yang luar biasa. Selain wisata budaya juga memiliki wisata belanja serta hutan dan tanah yang subur.
“Untuk menarik wisatawan tidak perlu tanya apa yang diinginkan turis tapi mendorong turis datang ke tempat wisata. Karena keinginan manusia bisa berubah-ubah,” tukasnya.
Di sisi lain, Rektor UMS, Dr Sofyan Anif menambahkan, kerja sama antara UMS dengan Suez Canal University saat ini baru langkah awal. Penandatanganan kerja sama akan dilakukan setelah dirinya melakukan kunjungan balik ke Suez Canal University yang direncanakan pada bulan September mendatang.
“UMS akan mendirikan program studi manajemen pariwisata tapi belum tahu apakah akan dimasukkan ke Fakultas Komunikasi atau Ekonomi,” ungkapnya. Triawati PP