SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Menyambut beroperasinya Bandara Internasional Yogyakarta (YIA), PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyediakan angkutan kereta api untuk memudahkan penumpang yang akan bepergian melalui bandara baru tersebut. Pengoperasian KA Bandara Internasional Yogyakarta tersebut dijalankan bertepatan dengan dijalankannya penerbangan perdana maskapai Citilink pada 6 Mei 2019.
“Angkutan KA Bandara Internasional Yogyakarta ini kami maksudkan agar masyarakat dapat mengandalkannya sebagai moda transportasi terintegrasi, sehingga perjalanan lebih nyaman dan tepat waktu,” kata Direktur Utama KAI, Edi Sukmoro, dalam rilisnya, Selasa (7/5/2019).
KAI menyediakan KA Bandara Internasional Yogyakarta dengan Rute Stasiun Maguwo – Wojo pp. KA ini memiliki pemberhentian di 4 stasiun yaitu Maguwo, Yogyakarta, Wates, dan Wojo. KA ini menempuh jarak 49,1 km dengan durasi perjalanan selama 47-51 menit. Sesampainya di Stasiun Wojo, penumpang dapat menggunakan Bus Damri untuk menuju Bandara Internasional Yogyakarta. Dengan jarak 6 km, perjalanan dari Stasiun Wojo dapat ditempuh selama 10 hingga 12 menit.
“Jadwal dari KA Bandara ini masih dapat bertambah dengan menyesuikan jadwal penerbangan yang ada di Bandara Internasional Yogyakarta. Selain itu, rute KA Bandara Internasional Yogyakarta ini juga merupakan rute sementara sambil menunggu pembangunan jalur KA dari Stasiun Kedundang menuju Stasiun Bandara Internasional Yogyakarta selesai. Jika sudah selesai, nantinya penumpang dapat langsung turun di Bandara, tanpa perlu berpindah moda,” imbuh Edi.
Sementara itu, Edi menambahkan, dalam rangka meningkatkan minat masyarakat menggunakan angkutan KA Bandara Internasional Yogyakarta, KAI memberikan tarif promo sebesar Rp15.000 untuk keberangkatan tanggal 6-9 Mei 2019. Sesudah masa promo adapun tarif KA Bandara Internasional Yogyakarta sama dengan tarif KA Solo Ekspress Rp30.000 untuk 0-66 km dan Rp40.000 untuk jarak lebih dari 66 km. Sedangkan untuk tarif Bus menuju Bandara Internasional Yogyakarta, Perum Damri masih menggratiskannya hingga 12 Mei 2019. Lalu setelahnya akan dikenakan tarif sebesar Rp10.000.
“Sarana KA Bandara Yogyakarta International Airport menggunakan rangkaian KRDE dengan kapasitas 196 penumpang duduk dan 200 penumpang berdiri, sehingga totalnya adalah 396 penumpang dalam satu rangkaian KA. Adapun total kapasitas per hari adalah 792 penumpang dengan asumsi melayani dua kali penerbangan Citilink. Di dalam kereta, penumpang akan dimanjakan dengan penyejuk ruangan (AC), televisi, toilet, ruang penyimpanan koper dan barang, serta USB Port untuk mengisi daya smartphone,” tandas Edi. Triawati PP