SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Polres Sragen akhirnya berhasil menangkap pemilik akun Facebook (FB) Badak Badak Jenar yang dilaporkan karena memuat ujaran kebencian dan penghinaan terhadap Presiden Jokowi beberapa waktu lalu. Pelaku diketahui berasal dari Jenar dan berprofesi sebagai buruh.
“Sudah kita tangkap beberapa waktu. Pemilik akun itu adalah seorang pemuda. Usianya masih 22 tahun. Dia asal Jenar Sragen tapi kerjanya mburuh di Sleman,” papar Kapolres Sragen, AKBP Yimmy Kurniawan melalui Kasat Reskrim AKP Harno, Kamis (2/5/2019).
Kasat menguraikan pelaku sementara masih dalam pemeriksaan. Dari hasil pengakuan saat diperiksa, pelaku mengakui bahwa akun Badak Badak Jenar memang akun miliknya.
Akan tetapi, ia berdalih akun itu sudah lama tidak ia gunakan. Ia mengaku sudah sejak 2015 punya akun FB baru yang aktif ia gunakan sampai saat ini.
Kasat Reskrim menambahkan untuk mengusut kasus ini, pihaknya juga sudah memeriksa orangtua pemilik akun.
Namun untuk sementara, status pemilik akun itu masih sebatas saksi. Untuk menetapkan tersangka masih diperlukan bukti-bukti yang kuat.
“Sementara statusnya masih saksi,” tukas Kasat.
Seperti diberitakan, sebulan menjelang Pemilu lalu, masyarakat Sragen diresahkan dengan kemunculan akun di facebook (FB) yang mengunggah postingan bernada menghina Presiden Jokowi. Akun bernama Badak Badak Jenar itu pun langsung dilaporkan ke Polres Sragen.
Laporan dilakukan oleh legislator PKB Sragen, Fathurrohman. Ia melaporkan akun Badak Badak Jenar karena postingannya sudah meresahkan dan berisi penghinaan terhadap Jokowi.
Akun itu mengunggah postingan berisi “Gara2 monyet satu ibu, Indonesia jadi hancur, legal lgbt, utang5000T, sham untuk asing, bumn rugi. Bikin tol ngutang dkk”.
Di bawahnya tertulis Muka M*NYET Neraka yang disertai gambar wajah Presiden Jokowi.
Akun itu tertulis bernama Badak Badak Jenar au mong ch kerjo bost. Di akunnya tertulis beralamat Dari Sragen, Jawa Tengah, Indonesia.
Dari pelacakan, akun Badak Badak Jenar itu menampilkan foto wajah secara jelas. Dari penampakannya, foto profil akun itu memperlihatkan potongan anak muda.
“Kelihatannya memang masih muda. Anak Jenar. Kalau dilihat profilnya, saya menduga itu akun asli. Bukan akun bodong. Sebab setelah dibuka foto-foto di dalamnya banyak sekali dan kelihatannya foto asli,” urai Fathurrohman, anggota Fraksi PKB DPRD Sragen yang melaporkan kasus itu. Wardoyo