JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Solo

Jajaran Lanud Adi Soemarmo Gelar Halal Bihalal 1440 H

Komandan Lanud Adi Soemarmo didampingi Ketua Pia Ardhya Garini cabang 3 Gabungan II Lanud Adi Soemarmo Ny. Lia Adrian P. Damanik dan Komandan Depohar 50 didampingi Ketua Pia Cabang 7 Gabungan III Depohar 50 Ny. Budi R. Leman saat Halal Bihalal Gabungan di Selter Lapangan Dirgantara Lanud Adi Soemarmo. Istimewa
   
Komandan Lanud Adi Soemarmo didampingi Ketua Pia Ardhya Garini cabang 3 Gabungan II Lanud Adi Soemarmo Ny. Lia Adrian P. Damanik dan Komandan Depohar 50 didampingi Ketua Pia Cabang 7 Gabungan III Depohar 50 Ny. Budi R. Leman saat Halal Bihalal Gabungan di Selter Lapangan Dirgantara Lanud Adi Soemarmo. Istimewa

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Bertempat di Lapangan Dirgantara Lanud Adi Soemarmo, jajaran Lanud Adi Soemarmo, Depohar 50 dan GPP 4 melaksanakan apel gabungan dalam rangka Apel khusus Halal Bihalal Idul Fitri 1440 Hijriah/2019, Senin (10/6/2019).

Kepala Staf Angkatan Udara dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Komandan Lanud Adi Soemarmo Kolonel Pnb Adrian P. Damanik, S.T., mengatakan Idul Fitri dan halal bihalal Idul Fitri, adalah momen kontemplasi dan internalisasi budi pekerti luhur dalam nilai-nilai Islam.

“Banyak edukasi universal yang dapat dipetik untuk meningkatkan kinerja TNI Angkatan Udara. Puasa Ramadhan adalah implementasi dari 11 Azas Kepemimpinan TNI, yaitu Taqwa. Dan manifestasi azas Ing Ngarso sung Tulodho, karena insan muslim TNI Angkatan Udara yang berpuasa memberi teladan kepada keluarga, masyarakat dan bangsa Indonesia. Sedangkan, perayaan Idul Fitri adalah implementasi sifat Satya dan Legowo, yaitu loyal kepada sesama bahkan bawahan, dengan saling memaafkan tanpa melihat status jabatan dan status sosial,” urainya.

Baca Juga :  BPKH Berangkatkan 960 Pemudik Asal Solo "Balik Kerja" Gratis

Kasau juga mengingatkan kewaspadaan atas ancaman invasi teknologi yang dihasilkan oleh Revolusi industri 4.0 terhadap TNI Angkatan Udara. Para pemimpin harus terus berupaya merekatkan TNI Angkatan Udara secara fisik dan dengan kerja nyata bersama komponen bangsa lainnya.

Lebih lanjut Kasau menyampampaikan bahwa Momen Perayaan Idul Fitri tahun ini berlangsung ketika TNI Angkatan Udara sedang menutup Rencana Pembangunan Strategis Tahun 2015-2019.

“Kita perlu menjadikan momen Idul Fitri sebagai spirit agar kita dapat bekerja dengan lebih profesional, militan dan inovatif, sehingga program kerja TNI Angkatan Udara tercapai secara optimal. Mari kita hapus segala perbedaan dan kembali membangun team work untuk melayani dan membangun TNI Angkatan Udara tercinta. Service before self. Selalu prioritaskan kepentingan organisasi di atas urusan pribadi. Kita masih harus mengejar ketertinggalan program pembangunan Kekuatan Pokok Minimum atau MEF yang akan berakhir tahun 2024,” paparnya.

Baca Juga :  Soal Koalisi Dengan PDIP, Gibran: Semua Bisa Dibicarakan

Diakhir sambutannya Kasau memberikan penekanan terkait dinamika politik negara yang sedang menghangat pasca Pemilihan Umum Tahun 2019. Diinstruksikan agar para panglima, komandan, dan seluruh personel TNI Angkatan Udara tetap berpegang teguh komitmen netralitas TNI, jangan mudah terprovokasi apalagi memprovokasi dan jangan pula melibatkan diri dalam hate speech atau ujaran kebencian dalam kehidupan bermasyarakat ataupun di media sosial.

Hadir pada apel khusus Halal Bihalal Idul Fitri, Komandan Depohar 50 Kolonel Lek Budi R. Leman, para pejabat Lanud Adi Soemarmo dan pejabat Depohar 50, Ketua Pia Ardhya Garini cabang 3 Gabungan II Lanud Adi Soemarmo, Ketua Pia Cabang 7 Gabungan III Depohar 50. Triawati PP

 

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com