Kecelakaan Maut Nissan Evalia VS Minibus Kijang di Depan Kantor Pegadaian Kauman, Sopir Evalia Ditemukan Tewas Mengenaskan

MAGELANG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kecelakaan lalu lintas melibatkan mobil Nissan Evalia AB-1173-DH dengan Minibus Toyota Kijang AA-8616-CE, terjadi di jalan umum Grabag – Krincing depan Kantor Pegadaian Dusun Kauman, Desa Grabag, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang sekitar pukul 09.45 WIB.

Kasat Lantas Polres Magelang melalui Kanit Laka, Ipda Abdul Rachman Virga mengatakan berdasarkan keterangan di lapangan bahwa kejadian diawali kendaraan Nissan Evalia yang dikemudikan oleh Saprodin Eko Budi Susanto (51) warga Jalan Raya Payaman 192 RT 19 RW 9, Tegosanon, Payaman, Secang, Magelang, melaju dari arah Grabag ke arah Krincing.

Sesampainya ditempat kejadian mendadak oleng ke kanan, bersamaan dengan itu dari arah berlawanan melaju Kendaraan Minibus Toyota Kijang AA-8616-CE, yang dikemudikan oleh Herman Adi Susilo (30) warga Krajan III, RT 09, RW 04, Desa Rejosari, Kecamatan Pringsurat, Temanggung.

“Karena jarak sudah dekat dan pengemudi tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya maka terjadilah laka lantas tabrakan tersebut. Dalam kejadian ini pengemudi Nissan Evalia meninggal dunia ketika mendapatkan perawatan di Puskesmas Grabag Magelang,” paparnya dilansir Tribratanews Polda Jateng.

Virga juga menerangkan bahwa kematian pengemudi tersebut masih dalam pendalaman tim medis, mengingat kejadian laka tidak begitu keras.

Saat dievakuasi dari dalam kendaraan kondisi korban kejang kejang dan mengalami luka memear di bagian dada, maka untuk penyebab kematian masih didalami oleh Tim medis.

Kepala Puskesmas Grabag Agus mengatakan dilihat dari kondisi saat kecelakaan, dimungkinkan korban meninggal karena penyebab lainya.

“Saat ini masih dalam rangka pendalam tim medis guna memastikan penyebab meninggalnya korban,” katanya.

Sementara Aiptu Suhardi, KA SPKT Polsek Grabag yang mendatangi lokasi menerangkan bahwa saat kejadian guna menolong evakuasi Pengemudi mengalami kesulitan karena kondisi pintu mobil terkunci dan terpaksa warga memecah kaca mobil. JSnews