JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Persatuan Alumni 212 (PA 212) menegaskan tak akan melibatkan satupun politisi dalam perjuangan mereka.
Hal itu, setidaknya terlihat dari rencana digelarnya Ijtima Ulama IV, Senin (5/8/2019) pekan depan. Menurut Juru Bicara PA 212, Novel Bamukmin, Ijtima Ulama besok tak akan mengundang satupun politisi.
Dia menyebut, PA 212 ingin kembali ke khittah yang tidak menyangkutpautkan dengan politik praktis.
“Perjuangan kami saat ini tanpa partai dan politik,” katanya.
Novel menuturkan, rencananya Ijtima Ulama IV digelar di Hotel Lor In, Sentul, mulai pukul 07.00 WIB. Dia menegaskan Ijtima Ulama IV bertujuan memperkuat arah perjuangan umat Islam dalam berbagai aspek seperti politik, hukum ekonomi, kemanusiaan dan dakwah.
Novel menekankan sikap yang akan diambil oleh PA212 nantinya juga tak lepas dari pemerintahan periode kedua Presiden Joko Widodo dan titipan amanah PA 212 kepada pemerintah.
“Kami juga akan menentukan sikap politik ke kubu 02 dan Koalisi Adil Makmur, harus punya sikap. Harus kita sampaikan (amanahnya). Mau dipakai atau tidak urusan mereka soal harapan umat, ulama dan tokoh seperti apa,” kata Novel.
Novel mengklaim, Ijtima Ulama bakal dihadiri tak kurang dari 1.000 ulama. Mereka antara lain terdiri dari elemen 212, yaitu FPI dan GNPF.
“Kalau kiai Jakarta seperti biasa, KH Abdul Rosyid Abdullah Syafii, Insya Allah akan hadir. Ada juga dari Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi akan hadir,” lanjut Novel.