JOGLOSEMARNEWS.COM Edukasi Kesehatan

Takut Kolesterol Naik Setelah Makan Daging Kurban, Ini 10 Makanan yang Mampu Menurunkannya

daging kambing goreng kecap
Ilustrasi masakan daging. pexels
   
daging kambing goreng kecap
Ilustrasi masakan daging. pexels

JOGLOSEMARNEWS.COM – Melimpahnya masakan berbahan dasar daging saat Idul Adha membuat setiap orang tak bisa menahan nafsu untuk sekedar mencicipi atau menyantapnya.

Begitu pula dengan para pengidap kolesterol tinggi, mereka perlu menyiapkan cara khusus untuk menurunkan kadar kolesterolnya

Hal ini lantaran konsumsi daging kurban di hari raya Idul Adha nanti pasti akan membuat kadar kolesterol naik

Untuk menurunkan kadar kolesterol yang naik setelah makan daging kurban, kamu perlu mengonsumsi beberapa makanan

Dilansir dari health.harvard.edu, berikut ini 10 jenis makanan yang mampu menurunkan kadar kolesterol pada tubuh

1. Oat

Langkah pertama yang mudah untuk menurunkan kolesterol adalah dengan makan semangkuk sereal gandum untuk sarapan.

Konsumsi 1 hingga 2 gram serat larut, tambahkan pisang atau stroberi untuk setengah gram lagi.

Pedoman nutrisi saat ini merekomendasikan mendapatkan 20 hingga 35 gram serat sehari, dengan setidaknya 5 hingga 10 gram berasal dari serat larut.

2. Gandum Utuh

Gandum dan biji-bijian lainnya dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, terutama melalui serat larut yang mereka berikan.

Konsumsi gandum juga akan meningkatkan metabolisme tubuhmu.

3. Kacang

Kacang sangat kaya serat larut.

Karena kacang membutuhkan waktu untuk tubuh untuk mencerna, yang berarti kamu akan merasa kenyang lebih lama setelah makan.

Itulah salah satu alasan mengapa kacang adalah makanan yang bermanfaat bagi orang yang mencoba menurunkan berat badan.

Baca Juga :  Meski Bermanfaat untuk Tubuh Tapi Konsumsi Garam Ada Batasannya

Banyak pilihan kacang yang bisa kamu konsumsi, mulai dari navy dan kacang merah hingga lentil, garbanzo, kacang hitam, dan sebagainya.

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa makan almond, kenari, kacang tanah, dan kacang-kacangan lainnya baik untuk jantung.

Makan 2 ons kacang sehari bisa sedikit menurunkan LDL, sekitar 5 persen.

Kacang memiliki nutrisi tambahan yang melindungi jantung dengan cara lain.

4. Terong dan Oyong

Kedua sayuran rendah kalori ini adalah sumber serat larut yang baik.

Selain itu sayuran ini juga mudah ditemui dan harganya sangat ramah di kantong.

5. Minyak Nabati

Gunakan minyak nabati cair seperti kanola, bunga matahari, safflower, dan lainnya sebagai pengganti mentega, lemak babi, atau mentega.

Minyak nabati dipercaya mampu membantu menurunkan LDL.

6. Apel, Anggur, Stroberi, dan Jeruk

Buah-buahan ini kaya akan pektin, sejenis serat larut yang menurunkan LDL.

Selain itu buah-buahan ini kaya akan viramin c yang baik untuk tubuh.

7. Sterol dan Stanol

Sterol dan stanol diekstraksi dari tanaman, meningkatkan kemampuan tubuh untuk menyerap kolesterol dari makanan.

Salah satunya terdapat pada yougurt.

Selain itu terdapat juga pada margarin dan granola bar hingga jus jeruk dan cokelat.

Zat ini juga tersedia sebagai suplemen.

Mendapatkan 2 gram sterol atau stanol per hari dapat menurunkan kolesterol LDL sekitar 10 persen.

8. Kedelai

Makan kedelai atau makanan yang terbuat dari kedelai, seperti tahu dan susu kedelai, pernah disebut-sebut sebagai cara ampuh untuk menurunkan kolesterol.

Baca Juga :  Madu Baik Dikonsumsi Saat Sahur, Bermanfaat Sebagai Pengikat Energi Selama Puasa

Analisis menunjukkan bahwa efeknya yang lebih sederhana, mengonsumsi 25 gram protein kedelai sehari (10 ons tahu atau 2 ½ cangkir susu kedelai) dapat menurunkan LDL sebesar 5 sampai 6 pesen.

9. Ikan Berlemak

Makan ikan dua atau tiga kali seminggu dapat menurunkan LDL dengan dua cara.

Pertama dengan mengganti daging, yang memiliki lemak jenuh penambah LDL, dan dengan memberikan lemak omega-3 penurun LDL.

Omega-3 mengurangi trigliserida dalam aliran darah dan juga melindungi jantung dengan membantu mencegah timbulnya irama jantung abnormal.

10. Suplemen serat

Suplemen menawarkan cara yang paling tidak menarik untuk mendapatkan serat larut.

Dua sendok teh psyllium sehari dan obat pencahar pembentuk massal lainnya, menyediakan sekitar 4 gram serat larut.

Perlu diketahui, ada beberapa gejala yang menandakan kolesterol tinggi, perlu diperhatikan agar bisa secepatnya melakukan tindak pencegahan

Kolesterol adalah lipid yang ada di semua sel dalam tubuh kita.

Sementara kebanyakan orang hanya tahu efek berbahayanya saja, kolesterol ternyata juga penting untuk optimasi tubuh.

Kolesterol diperlukan untuk produksi empedu, yang bertanggung jawab untuk mencerna lemak.

Meski kolesterol memiliki manfaat bagus, produksinya yang terlalu banyak dapat menyebabkan masalah kesehatan

Sering kali orang tidak menyadari bahwa mereka memiliki kolesterol tinggi.

Akibatnya, itu dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius.

www.tribunnews.com

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com