SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Lama tak terdengar gaungnya, mantan Ketua DPRD Sragen, Bambang Samekto membuat gebrakan.
Politisi PDIP asal Gondang itu diam-diam merintis sebuah pusat pendidikan berbasis Islam, Kelompok Bermain dan Taman Kanak-Kanak. Tak main-main, KB dan TK itu dirintis bersama dengan ustadz kenamaan, Yusuf Mansyur.
KB TK yang diberi nama Daarul Quran Gondang itu didirikan di lahan depan kediamannya di Gondang Baru, Gondang Sragen dan diresmikan Selasa (17/12/2019) siang.
Peresmian dihadiri Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, Kapolres AKBP Yimmy Kurniawan dan jajaran Forkompida Sragen lainnya. Turut hadir pula perwakilan dari pusat pendidikan Islam Yusuf Mansyur Tangerang, masing-masing kepala biro, kabid kemitraan san kabid TK.
Perwakilan kepala biro dari Ustadz Yusuf Mansyur, Wawan Solahudin mengatakan pendirian KB TK Daarul Quran di Gondang Sragen itu menjadi awal untuk misi Daarul Quran Yusuf Mansyur untuk membuka unit-unit pendidikan di lima benua.
“Alhamdulillah sekarang KB TK Daarul Quran sudah ada di Sragen. Mudah-mudahan ke depannya bisa berlanjut ke jenjang TK, SD dan SMP,” paparnya kepada wartawan usai peresmian.
Wawan menguraikan keberadaan KB TK Daarul Quran di Gondang itu diharapkan bisa menjadi wahana bagi anak-anak Sragen agar bisa mendapatkan pendidikan Alquran yang lebih komprehensif dan mendalam.
Sehingga muaranya bisa menciptakan anak-anak yang unggul di bidang agama dan bisa bersaing di era globalisasi.
KB TK itu nantinya siap menerapkan kuota untuk subsidi silang bagi siswa yang tidak mampu dari sekitar. Ia menggaransi KB TK Daqu (Daarul Quran) memiliki metode khusus yang akan menjadi pembeda dengan pusat pendidikan lainnya.
“Penekanan karakter dan komunikasi akan jadi andalan KB TK Daqu. Kita ada 3 kurikulum. Yakni kurikulum yang sama dengan sekolah lainnya, tapi ada sisi penguatan dengan Daqu Method. Terutama penguatan ibadah salat dan ibadah-ibadah sunah lainnya. Satu lagi, penguatan di subyek internasional di kemampuan Bahasa Inggris dan Bahasa Arab,” tandasnya.
Sementara dalam sambutannya, Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati berharap keberadaan KB TK Daqu di Gondang itu bisa memberi warna bagi pendidikan berbasis keagamaan di Sragen.
Selain penanaman toleransi, ia berpesan sebisa mungkin agar KB TK itu bisa memberikan kuota bagi siswa yang tidak mampu.
Sementara, Bambang Samekto mengatakan niatnya merintis KB TK Daqu itu untuk memberikan sarana pendidikan berbasis keagamaan sejak dini di Gondang dan Sragen pada khususnya.
Sehingga diharapkan nantinya bisa menciptakan generasi muda yang tak hanya cerdas dari sisi intelejensi, tapi juga punya karakter, keagamaan yang kuat.
“Orang pintar saja sudah banyak, tapi orang pintar yang punya karakter serta keagamaan yang kuat, itu yang sepertinya agak langka,” tuturnya. Wardoyo