Beranda Daerah Sragen Sempat Tarung dengan Kucing, Satu Ular Kobra Kembali Ditangkap di Sidoharjo Sragen

Sempat Tarung dengan Kucing, Satu Ular Kobra Kembali Ditangkap di Sidoharjo Sragen

Anakan ular kobra jawa yang sempat tarung dengan kucing saat dievakuasi oleh tim Poldes Masaran di Dukuh Gebung, Patihan, Sidoharjo, Sragen, Kamis (16/1/2020) malam. Foto/Wardoyo
Anakan ular kobra jawa yang sempat tarung dengan kucing saat dievakuasi oleh tim Poldes Masaran di Dukuh Gebung, Patihan, Sidoharjo, Sragen, Kamis (16/1/2020) malam. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Fenomena kemunculan ular kobra kian marak. Setelah beberapa ekor ditangkap, Kamis (16/1/2020) malam ini tadi, satu ekor kobra jawa kembali ditemukan di rumah warga Dukuh Gebung, RT 25 Desa Patihan, Kecamatan Sidoharjo, Sragen.

Menariknya, ular kobra itu ditangkap saat tengah bertarung dengan indukan kucing.

Ular kobra anakan itu ditemukan di rumah Kasyanto (36) sekitar pukul 18.45 WIB. Menurut keterangan Kasyanto, ular itu kali pertama diketahui istrinya, Pipin, saat curiga dengan suara kucing yang sedang menggeram di depan rumah.

“Saat saya tengok, kucing saya sedang kerah dengan ular kobra itu. Nggak besar, sekira ukuran jari tengah. Karena takut, saya langsung lapor Mas Rendi (rescue Poldes),” papar Kasyanto, kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Kamis (16/1/2020) malam.

Baca Juga :  Kampanye Terbuka Paslon Sigit-Suroto di Nglorog Sragen Dihadiri Bahlil hingga Wihaji, Kader Terbaik PDI Perjuangan Sragen Mbak Yuni Sebut Bentuk Kepanikan Kubu 02
Proses evakuasi oleh tim Poldes. Foto/Wardoyo

Setelah menerima laporan, tim rescue Poldes posko Patihan, langsung meluncur ke lokasi. Alfian Rendi, personel rescue Poldes menuturkan setiba di lokasi, ia langsung mengevakuasi anakan ular kobra jawa di rumah Kasyanto.

“Sudah terkondisi atau kami evakuasi pukul 19.00 WIB malam ini. Ularnya sementara kami amankan ke posko untuk dilakukan rehabilitasi dulu. Ini masih anakan kobra,” tuturnya.

Sebelumnya, dua ekor kobra anakan juga ditangkap di rumah Muhibin, warga dukuh yang sama beberapa waktu lalu.

“Yang empat sudah dibunuh lebih dulu. Memang banyak laporan kemunculan anakan kobra, karena ini memang musimnya telur-telur kobra menetas,” tutur Rendi. Wardoyo