JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Karanganyar

Dapat Rp 12 Juta Perbulan, Tiga Keluarga Korban Longsor Nglegok Batal Direlokasi. Memilih Kembali Bangun Rumah dan Dibuat Terasering

Foto/Wardoyo
   
Foto/Wardoyo

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM Tiga keluarga di Dusun Dederan, Desa Nglegok, Kecamatan Ngargoyoso, batal direlokasi ke lokasi yang lebih aman. Padahal sebelumnya mereka telah direkomendasikan oleh Badan penanggulangan becana Daerah (BPBD) Jawa Tengah.

Camat Ngargoyoso, Dwi Cahyono mengatakan tiga kepala keluarga yang menjadi korban longsor di Dusun Dederan, Rt 002/ Rw 005, Desa Nglegok, Kecamatan Ngargoyoso itu selanjutnya akan kembali ke rumah masing-masing.

Mereka kembali setelah sebelumnya salah satu gudang milik warga setempat. Menurutnya, untuk mengantisipasi terjadinya longsor, bagian belakang rumah warga akan dibangun trap dan terasering.

Tiga warga tersebut juga akan membangun ruangan di bagian depan yang masih aman dari longsoran.

“Untuk sementara tidak jadi di relokasi. Rumah warga yang terkena longsoran, oleh warga telah dibuat trap dan terasering untuk memperkuat struktur tanah agar tidak terjadi longsoran,” jelas Dwi Cahyono.

Ditambahkan, selama berada di pengungsian sementara, tiga kepala keluarga itu telah mendapat bantuan sebesar Rp 12 juta selama satu bulan. Serta membantu iuran BPJS kesehatan selama satu yang berasal dari Baznas.

Diberitakan sebelumnya, hujan deras yang disertai dengan angin kencang yang melanda kecamatan Ngargoyoso, Senin (23/12/2019) dinihari, mengakibatkan tebing setinggi lebih dari tiga meter longsor.

Longsor itu menimpa bagian belakang rumah milik Nur Kholif, warga Dusun Dederan Rt 02/Rw 05, Desa Nglegok Kecamatan Ngargoyoso, serta keluarga Darmi. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Tengah, memberikan rekomendasi kepada Pemkab Karanganyar, melakukan relokasi teradap 14 warga dari 3 kepala keluarga korban longsor yang terjadi di Dusun Dederan, RT 002/ RW 005, Nglegok, Kecamatan Ngargoyoso, Karanganyar.

Relokasi tersebut harus dilakukan, mengingat tempat tinggal 3 kepala keluarga tersebut memiliki struktur tanah yang labil. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com