KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebanyak 281 atlit panahan dari berbagai klub, memastikan ambil bagian dalam kejuaraan nasinal panahan yang berlangsung di lapangan yang berada di kompleks Gelanggang Olah Raga (GOR) Raden Mas Said Karanganyar.
Kejurnas yang digelar sejak Jumat (06/03/2020) dan akan berakhir Minggu (08/03/2020) itu diikuti pemanah dari berbagai klub dari Kalimanatan Tengah, Jawa Tengah, Jawa Timur, Jogjakarta, Jawa Barat, Tangerang serta DKI Jakarta.
Ketua harian Persatuan Panahan Indonesia (Perpani ) Karanganyar, Teguh Riyanto mengatakan kejuaraan dengan memperebutkan total hadiah Rp 36 juta tersebut, dibagi menjadi 4 kelompok umur.
Masing-masing umur, 9-12 tahun dengan jarak memanah 10 meter serta kelompok umur 15-18 tahun dengan jarak memanah 30 meter dan 40 meter.
“Sebelumnya kita menggelar kejuaraan tingkat Jawa Tengah. Untuk tahun ini, kita mencoba menggelar kejuraan tingkat nasional yang diikuti berbagai daearah. Kita berharap, kejuaraan ini, dapat memicu semangat atlit panahan Karanganyar. Terlebih saat ini, satu atlit panahan Karanganyar, atas nama Awal Ahmad, terpilih mewakili Jawa Tengah dalam PON yang akan digelar di Papua mendatang,” terang Teguh Riyanto.
Ke depan, pihaknya akan mempertandingkan divisi Coumpoun dan Barebow, yang baru saja disahkan oleh pengurus pusat Perpani.
Dalam kejuraan ini, kedua divisi tersebut, tidak dipertandingkan, karena waktu yang sangat terbatas dari segi persiapan.
Ditambahkannya, saat ini, perkembangan olah raga memanah di Karanganyar, mengalami perkembangan yang cukup pesat. Saat ini sudah ada 8 klub dengan prestasi yang luar biasa.
Perpani Karanganyar, juga menggandeng pondok pesantren untuk menjaring atlit muda berbakat.
“Banyak atlit muda berbakat yang bermunculan di delapan klub yang ada. Kita juga menggandeng pondok pesantren. Justru di pondok ini, kita menemukan atlit berbakat untuk cabang olah raga memanah ini,” tandasnya. Wardoyo
