JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Karanganyar

Miris, Disuruh Belajar di Rumah Belasan Pelajar di Karanganyar Kepergok Malah Nekat Keluyuran di Obyek Wisata Sampai di Alas Karet. Saat Diamankan Sebagian Sedang Beginian!

Ilustrasi sejumlah pelajar laki-laki dan perempuan di Karanganyar saat kepergok nongkrong di Alas Karet yang sepi saat libur sekolah dalam rangja social distancing pencegahan corona. Foto/Istimewa
   
Ilustrasi sejumlah pelajar laki-laki dan perempuan di Karanganyar saat kepergok nongkrong di Alas Karet yang sepi saat libur sekolah dalam rangja social distancing pencegahan corona. Foto/Istimewa

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM Belasan pelajar di Karanganyar terjaring razia oleh Satpol PP karena kedapatan keluyuran di luar saat masa libur untuk social distancing wabah corona.

Ironisnya sebagian dipergoki berkerumun pelajar laki-laki dan teman pelajar perempuannya. Belasan pelajar itu diamankan saat asyik nongkrong di sejumlah warung dan kawasan wisata di Bumi Intanpari.

Anehnya, mereka beralasan jenuh di rumah hingga tak tahu jika mereka diliburkan untuk harus berdiam diri di rumah mengantisipasi penyebaran corona virus.

Fakta itu diungkapkan Plt Kepala Satpol PP Karanganyar, Yopi Eko Jati Wibowo kemarin. Kepada wartawan, ia menyampaikan terkait imbauan social distancing, pihaknya memang menggencarkan patroli di 17 kecamatan.

Baca Juga :  Pererat Ukhuwah, Penyuluh Agama Islam di Karanganyar Gelar Festival Ramadan Asyik

Hal itu dilakukan tindaklanjut surat  edaran Bupati Karanganyar, Juliyatmono yang meliburkan aktivitas belajar di sekolah dalam rangka meminimalisasi potensi penyebaran virus corona atau covid-19.

Hasilnya, ia menyebut ada 11 pelajar yang ditemukan masih berada di arena warung dan tempat wisata.

“Rata-rata mereka (pelajar) tidak tahu alasan kenapa diliburkan selama dua minggu. Mungkin juga jenuh,” paparnya kepada wartawan.

Yopi menguraikan sejak rutin patroli pada Selasa (17/3/2020) lalu, personel Satpol PP Karanganyar telah menjaring 11 pelajar yang kedapatan nongkrong di sejumlah lokasi.

Baca Juga :  Pererat Ukhuwah, Penyuluh Agama Islam di Karanganyar Gelar Festival Ramadan Asyik

Di antaranya warung sekolahan, Alas Karet Kejo, Jenawi dan kawasan wisata lainnya.

“Mereka kita beri pembinaan dan pengarahan kenapa alasannya harus berdiam diri di rumah 14 hari,” terangnya.

Ditambahkan, patroli serupa akan terus digencarkan selama masa libur sekolah terkait pencegahan wabah corona.

Selain pelajar, patroli juga akan diarahkan untuk memantau aktivitas para PKL di sekitar Alun-Alun. Pengawasan dilakukan menyusul kebijakan Pemkab memutuskan meliburkan aktivitas pedagang di pasar dadakan atau yang dikenal Pasar Sabtu dan Minggu sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com