Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Perahu Rombongan Paspampres Tabrakan, 6 Orang Tewas

Petugas mengevakuasi korban tabrakan speedboat yang mengangkut Paspampres dan speedboat milik Taman Nasional Sebangau di Sungai Sebangau, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Senin (9/3/2020) / tribunnews

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS – perahu cepat (speedboat) yang membawa rombongan pasukan pengamanan presiden (Paspampres) mengalami tabrakan nahas di Sungai Sungai Sebangau, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Senin (9/3/2020).

Kecelakaan tersebut mengakibatkan enam orang tewas. Perahu Paspampres tersebut bertabrakan dengan perahu rombongan Taman Nasional Sebangau sekitar pukul 12.30 WIB.

Akibat tabrakan tersebut, Dandim 1011/ Kuala Kapuas Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono dan lima orang lainnya tewas.

Perahu yang mengangkut Paspampres tersebut merupakan tim pendahulu yang mempersiapkan kunjungan Raja Belanda di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Survei dilakukan karena Presiden Jokowi dan Raja Belanda Willem Alexander serta Ratu Maxima dijadwalkan datang ke lokasi tersebut pekan ini.

Raja dan ratu Belanda rencananya akan berkunjung ke Indonesia 9-13 Maret 2019.

Raja dan ratu Belanda akan melaksanakan rangkaian kegiatan di Jakarta, Palangkaraya serta Danau Toba.

Dalam tabrakan tersebut, perahu milik Taman Nasional Sebangau berisi delapan orang. Sedangkan perahu rombongan Paspampres berisi 18 orang.

Di antara 18 orang tersebut, ada tujuh anggota Paspampres dan delapan anggota TNI. Ada pula seorang warga Amerika Serikat dan pengawalnya yang berkebangsaan AS.

Perahu tersebut terbalik usai bertabrakan. Peristiwa tabrakan dibenarkan oleh Komandan Pasukan Pengamanan Presiden Mayor Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.

“Betul. Awalnya tim kami mau mengecek sebuah lokasi menggunakan perahu lalu perahunya kecelakaan dengan perahu lain,” kata Maruli.

Ketika melakukan survei, perahu rombongan paspampres tersebut menabrak perahu milik Taman Nasional Sebangau.

Kapusdatin dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 12.30 WIB.

Exit mobile version