Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Video 3 Bintara Polisi Dipukul Perwira di Polres Padang Pariaman Viral di Facebook

VIRAL Video 3 Bintara Polisi Dipukul Perwira di Polres Padang Pariaman. Tribunpadang/Kolase foto tangkapan layar Facebook Firmansyah Padang TerapiStroke/Youtube TERAPI STROKE PADANG

PADANG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebuah video tiga pria berseragam polisi dipukul pakai kopel oleh seorang pria yang juga berpakaian polisi viral di media sosial.

Berdasar informasi yang didapat TribunPadang.com, peristiwa tersebut terjadi di Polres Padang Pariaman.

Video tersebut dengan cepat beredar di media sosial Facebook. Video itu diunggah oleh akun Facebook Firmansyah Padang TerapiStroke pada Rabu (25/3/2020).

“penganiayaan yg tdk pantas terjadi di tubuh Polri di Polres Padang Pariaman Polda Sumbar yang di lakukan oleh Ipda Septian dwi cahyo yang mengakibatkan Personel masuk rumah sakit dan tidak sadarkan diri karna di pukul berkali kali menggunakan kopel keras di bagian yg sangat sensitif yaitu di bagian kepala,” tulis akun Firmansyah Padang TerapiStroke.

Hingga Rabu malam, video itu telah dibagikan oleh warganet sebanyak 472 kali.

Dalam video itu, terlihat tiga orang polisi sedang berlutut di sebuah lapangan.

Ketiga polisi yang tengah berlutut dipukul dengan kopel hingga ditendang oleh polisi yang disebut merupakan seorang Perwira.

Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Satake Bayu Setianto membenarkan kejadian tersebut terjadi di Polres Padang Pariaman.

“Untuk kapan kejadiannya saya belum mengetahui pasti, saya juga sedang mencari tahu dari Kapolresnya (Kapolres Padang Pariaman),” katanya, Rabu (25/3/2020).

Ia mengaku, sudah menghubungi Kapolres Padang Pariaman untuk menanyakan terkait permasalahan tersebut.

Dijelaskannya, yang memberikan hukuman tersebut adalah Perwira Pertama Polres Padang Pariaman.

“Tadi saya telepon Kapolresnya. Kapolresnya menyatakan memang ada kejadian tersebut,” ujarnya.

Ia menanyakan masalah apa yang terjadi, hingga terjadinya tindakan pemukulan.

“Katanya tiga orang tersebut terlambat apel,” ujar dia.

Dia mengatakan, ada korban yang masuk rumah sakit akibat pemukulan itu.

“Katanya ada yang masuk rumah sakit,” katanya.

Hanya saja, ia belum mengetahui di mana korban dirawat.

“Sedang ditangani Propam Polres Padang Pariaman dan berkoordinasi dengan Propam Polda Sumbar,” ujarnya.

Exit mobile version