SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Wabah covid-19 yang merebak dan menjadi pandemi global dan nasional, terus memantik keprihatinan semua elemen.
Tak hanya pemerintah, wabah covid-19 juga memantik empati dari kalangan perguruan silat Pagar Nusa Sragen.
Salah satunya ditunjukkan oleh pendekar Pagar Nusa di Kecamatan Jenar Sragen. Tak kurang dari 100 pendekar dari berbagai ranting se-Kecamatan Jenar, Rabu (8/4/2020) pagi berkumpul untuk menggelar kegiatan bakti sosial terkait pencegahan corona virus.
Baksos digelar melalui penyemprotan desinfektan secara serentak ke semua wilayah desa di kecamatan ujung utara Kabupaten Sragen itu.
Ketua Pagar Nusa PAC Jenar, Muh Sholeh Anshori atau akrab disapa Cak Mat Kentir, mengatakan baksos itu digelar menjawab keresahan masyarakat di wilayah Jenar terkait wabah corona menjelang bulan ramadhan.
Menurutnya, dengan penyemprotan desinfektan diharapkan akan memberikan ketenangan sekaligus mencegah dan menangulangi penyebaran virus corona.
“Ini juga untuk mengingatkan pentingnya kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan di kalangan masyarakat. Melalui momentum ini, kami mewakili pengurus PAC mengingatkan masyarakat senantiasa menjaga kesehatan dan imunitas agar bisa menangkal wabah covid-19,” paparnya seusai memberi pengarahan kepada anggota sebelum kegiatan penyemprotan.
Seratusan pendekar itu terlebih dahulu dibriefing sebelum melakukan penyemprotan desinfektan. Sekretaris PAC Pagar Nusa Jenar, M.Syamsu Komarudin menguraikan, baksos itu digelar dengan sasaran seluruh desa se-Kecamatan Jenar.
Diawali dari Desa Ngepringan, Japoh, Mlale, Banyurip, Jenar dan Kandangsapi. Ada sekitar 100 pendekar yang terlibat dari perwakilan semua ranting yang ada di PAC Jenar.
“Sasaran yang disemprot desinfektan adalah semua fasum fasos mulai dari kantor desa, masjid, pos kamling dan rumah warga terutama yang berada di sekitar jalur utama di masing-masing wilayah,” terangnya.
Ia menuturkan baksos itu digelar untuk kali pertama di PAC Jenar. Untuk cairan desinfektan diadakan secara mandiri dari dana iuran anggota.
Menurutnya, hal itu digagas sebagai bentuk kepedulian Pagar Nusa kepada masyarakat, utamanya di wilayah Kecamatan Jenar.
“Selama ini, kami juga selalu ikut andil dalam pengamanan kegiatan-kegiatan NU, bersama Banser. Kemudian kami juga berusaha hadir ketika masyarakat membutuhkan. Misalnya ketika kekeringan, kami juga membantu air bersih. Semua melihat situasi apa yang dibutuhkan masyarakat, Insya Allah Pagar Nusa siap. Termasuk ketika ada bencana di luar daerah, kami juga kumpulkan donasi lewat Lazisnu,” tukasnya.
Terkait wabah covid-19, menurutnya penyemprotan desinfektan itu adalah bagian ikhtiar untuk menangkal penyebaran wabah covid-19, sekalipun suratan dan ketetapan ada pada Allah SWT.
Sementara, anggota PAC, Rifky Joko Suwito menambahkan dengan baksos penyemprotan desinfektan itu diharapkan bisa membawa kemanfaatan umat yang saat ini dilanda keresahan dampak wabah covid-19.
Terlebih, saat ini juga menjelang datangnya bulan Ramadhan agar masyarakat bisa lebih tenang dalam menjalankan ibadah.
“Melalui kegiatan seperti ini, juga menjadi wahana mendidik adik-adik untuk peka terhadap lingkungan. Sehingga tertanam rasa tanggap terhadap kondisi lingkungan sejak dini,” tandasnya.
Selesai briefing, seratusan pendekar itu kemudian disebar untuk menggelar penyemprotan secara serempak ke semua desa di Kecamatan Jenar.
Meski kegiatan penyemprotan baru selesai siang hari, mereka tetap antusias dan bersemangat melaksanakan sampai semua desa tertuntaskan. Wardoyo