SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Petani binaan Lazismu Solo di Desa Sidorejo Kecamatan Bendosari, Sukoharjo panen raya program Tani Bangkit. Panen Raya tersebut merupakan panen periode April-Mei 2020. Panen raya jenis padi mekongga seluas 6000 m2 merupakan kolaborasi antara Lazismu dan Mas Alfini, petani binaan program tani bangkit.
Ketua Lazismu Solo, Waluyo Raharjo menjelaskan, program sinergi tani bangkit merupakan kerjasama antara LAZISMU Solo dengan petani daerah.
“Lazismu beserta semua anggota MCCC-19 berharap bisa mewujudkan ketahanan pangan Muhammadiyah. Ini merupakan wujud dari komitmen taawun untuk covid-19 yang akan disalurkan kepada mereka terutama untuk dhuafa dan fakir miskin maupun terhadap masyarakat yang terdampak covid-19 tersebut,” paparnya, Sabtu (16/5/2020).
Program yang dihimpun merupakan penyaluran dana zakat produktif untuk membantu petani agar bangkit dan bisa menjual hasil panen dengan layak.
“Harapannya melalui program ini bersama petani menjadi bakti dan sumbangsih terhadap petani Indonesia,” imbuhnya.
Petani binaan Lazismu Solo, Alfini mengucapkan terima kasih atas kerja sama selama ini.
“Di tengah pandemi covid, petani sangat kesulitan menjual gabah dengan harga yang layak. hasil panennya pun juga tidak sesuai yang diharapkan karena banyak yang ambruk terkena angin. Alhamdulillah, dengan adanya sinergi ini kami bisa menjual gabah kemudian menjadi beras dengan harga yang sesuai. Bisa untuk mengembalikan biaya produksi padi jenis mekongga,” tukasnya. Prihatsari