KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebanyak 670 peserta CPNS Karanganyar akan bersaing dalam tahapan seleksi kompetensi bidang (SKB).
Ujian SKB akan digelar di Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo. Selain itu diharapkan sebanyak 670 peserta test asal Kabupaten Karanganyar dapat tersaring dengan nilai yang terbaik.
“Kami sengaja akan memantau para CPNS asal Karanganyar guna melihat secara langsung prosesnya,” ujar Sekda Sutarno, Kamis (3/9/2020).
Menurut Sutarno 670 orang itu merupakan peserta yang lolos tingkat awal yakni lolos tahap Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan melangkah ditahap tes sekarang ini.
Adapun jumlah keseluruhan yang mendaftar CPNS vertikal atau pusat ini untuk peserta dari Kabupaten Karanganyar saja sebanyak 6.543 orang. Selanjutnya yang dinyatakan lolos SKB sebanyak 670 orang.
“Ya kita memantau bagaimana pelaksanaan dan pengawasannya tes bagaimana seperti apa,” tandasnya.
Adapun hasil pantauan tersebut menurut Sekda Karanganyar ini berjalan lancar dan ketat.
“Karena tes ini wewenang pemerintah pusat maka peran Pemkab Karanganyar hanya sebagai fasilitator dan proses registrasi peserta saja. Untuk kelulusan bukan wewenang kami,” tukasnya.
Sekda berharap siapapun nanti yang lolos menjadi calon ASN ditempatkan di Karanganyar merupakan peserta terbaik. Dengan begitu diharapkan pula dapat bekerja secara profesional.
Ketua DPRD Kabupaten Karanganyar Bagus Selo memberikan apresiasi kepada eksekutif dalam hal ini Sekda Sutarno dan dinas terkait yang terus memonitor peserta test CPNS asal Kabupaten Karanganyar.
“Karena warga Karanganyar banyak yang lolos SKB dan ikuti tes selanjutnya maka kehadiran eksekutif memantau test di UNS merupakan support mental bagi mereka (peserta),” ujarnya.
Pada prinsipnya Bagus Selo berharap warga Karanganyar banyak lolos dengan nilai tertinggi. Sehingga secara normatif sebagai bekal untuk bisa diterima sebagai PNS kalaupun harus melalui tahapan test berikutnya.
“Harapan kami panitia transparan profesional sehingga mereka yang lolos adalah merupakan yang terbaik,” tandasnya. Beni Indra