JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Kabar Baik, Hasil Kajian Terbaru, Sragen Sudah Masuk Zona Oranye Covid-19. Jumlah Kasus Positif 487, 378 Pasien Dinyatakan Sembuh, Izin Hajatan Sudah Diperbolehkan?

Tatag Prabawanto. Foto/Wardoyo
   

 

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pemkab Sragen mengumumkan status Kabupaten Sragen saat ini sudah tidak lagi zona merah covid-19.

Banyaknya pasien yang sembuh dinilai membuat jumlah rasio dan zona kasus covid-19 Sragen menurun dari merah ke oranye.

“Ya, perlu kami sampaikan bahwa Sragen mulai hari kemarin, Kamis (24/9/2020) sudah tidak masuk zona merah covid-19 lagi. Tapi sudah masuk oranye,” papar Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Sragen, Tatag Prabawanto, kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Kamis (24/9/2020).

Tatag menguraikan perubahan zona itu didasarkan hasil kajian terakhir angka kasus covid-19 yang ada di Sragen. Menurutnya, dari kajian dan evaluasi progress kasus oleh tim, indeks Sragen sudah di angka 1,9.

Angka indeks itu membawa Sragen berada di rentang zona oranye. Sebelumnya sejak lonjakan 29 kasus positif 17 Agustus 2020 lalu, Sragen dinyatakan masuk zona merah.

Baca Juga :  Terbaik, Bank Djoko Tingkir Sragen Tetap Konsisten Kembali Meraih Penghargaan TOP BUMD Tahun 2024 Golden Trophy

“Indeks itu muncul dari perhitungan beberapa parameter,” tukasnya.

Saat ditanya apakah dengan penurunan status merah ke oranye itu akan disertai dengan pelonggaran kebijakan seperti izin hajatan, Tatag menyebut mempersilakan kepada pemangku kebijakan terkait untuk menyikapinya.

Di sisi lain, pada Kamis (24/9/2020) grafik covid-19 Sragen kembali naik dengan tambahan 2 warga yang dinyatakan positif terpapar covid-19.

Data yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen, Kamis (24/9/2020) petang mencatat ada tambahan 2 pasien positif baru.

“Hari ini ada tambahan 2 kasus positif baru. Hasil swab keluar hari ini dan menunjukkan tanda positif covid-19,” papar Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen, Tatag Prabawanto, Kamis  (24/9/2020).

Tatag menguraikan tambahan 2 positif itu semuanya dari Ngrampal. Keduanya berstatus pasien simptomatis yang dirawat di RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen.

Baca Juga :  ASN Sragen Mendapatkan Layanan Penukaran Uang Baru dari Bank Indonesia Solo

Setelah diswab, hasilnya menunjukkan tanda positif. Kedua pasien itu berinisial S (54) asal Desa Pilangsari dan M (58) asal Desa Gabus.

Dengan tambahan 2 kasus positif hari ini, maka jumlah total kasus hari ini menembus angka 487 kasus positif covid-19.

Rinciannya, 86 pasien dirawat, 378 sembuh dan 23 pasien meninggal dunia. Sementara jumlah suspek tercatat sebanyak 261 orang dengan rincian 17 orang dirawat, 202 sembuh dan 42 pasien meninggal dunia.

Di sisi lain, jumlah warga isolasi mandiri hari ini mencapai 39 orang dan 606 orang terlacak kontak erat. Sementara jumlah total warga yang meninggal tercatat mencapai 68 orang.

Rinciannya 42 suspek, 23 positif, 1 ODP asal Jati Sumberlawang, 1 PP balita asal Kedawung dan satu pasien positif sembuh lalu meninggal asal Sribit Sidoharjo. Wardoyo

 

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com