KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kinerja Bank Jateng Cabang Karanganyar menorehkan prestasi cukup mengesankan. Di tengah pandemi Covid 19 yang mana terjadi 500 nasabah ajukan relaksasi utang sebesar Rp 82 miliar, tetapi Bank Jateng masih bisa meraih laba Rp 38 miliar.
Perolehan laba itu mencatat kenaikan target laba berjalan hanya Rp 32 miliar atau naik 118 % dari target.
Apalagi perolehan laba itu diperoleh pada akhir kuartal kedua, sehingga diproyeksikan capaian laba hingga kuartal keempat bisa naik hingga 100 %.
Kepala Bank Jateng Cabang Karanganyar, Sigit Nurbiyanto mengatakan meski terjadi Covid mengguncang sektor perbankan seiring banyaknya ajuan relaksasi utang, namun kondisi Bank Jateng Karanganyar relatif stabil.
Padahal jumlah debitur mencapai 500 orang mengajukan sebesar Rp 82 miliar.
“Alhamdulliah posisi kita aman meski yang kami setujui baru Rp 75 miliar,” paparnya Rabu (2/9/2020).
Jumlah ajuan relaksasi itu terhitung hanya 8.2 % saja dari jumlah keseluruhan total kredit sebesar Rp 1 triliun.
“Untuk itu secara umum kita tidak masalah karena disinyalir cash flow sektor kinerja ekonomi masih berjalan dan hanya sektor properti dan konstruksi yang sementara terhenti
yang lainnya masih aman,” ungkapnya.
Meski begitu lanjut Sigit sampai sekarang penyaluran kredit masih berjalan terus dan berhati-hati. Beni Indra