Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Pemkab Temanggung Siapkan Lagi 2 Lokasi Karantina Pasien Covid-19

Dok Humas Pemkab Temanggung

TEMANGGUNG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Temanggung sudah melakukan antisipasi sejak dini apabila terjadi penambahan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Untuk itulah, Pemkab Temanggung saat ini telah menyiapkan kembali lokasi karantina bagi warga terkonfirmasi Covid-19 di Balai Latihan Kerja (BLK) Maron di Jalan Gajah Mada dan Gedung Pemuda.

Bupati Temanggung Muhammad Al Khadziq bersama Wakil Bupati Heri Ibnu Wibowo, Ketua DPRD Yunianto, Wakil Ketua DPRD Tunggul Purnomo dan lain-lain, Rabu  (30/9/2020) sore mengecek lokasi karantina di BLK.

Kunjungan itu dilakukan untuk mengetahui segala kesiapan yang ada guna memastikan agar selama dikarantina warga medapatkan pelayanan secara maksimal.

“Tempat karantina ini tadi saya lihat bersama pimpinan DPRD, sarana prasarananya sudah siap. Kebersihannya juga sudah bagus. Para personel yang akan mendampingi masyarakat yang dikarantina juga sudah siap semua. Bahan-bahan makanan, obat-obatan sudah siap,” Kata Bupati, sebagaimana dikutip dalam rilis ke Joglosemarnews.

Bupati berharap jika segala sesuatu telah disiapkan dengan baik maka tidak akan ada masalah. Ia sangat berharap agar pelayanan kepada masyarakat yang dikarantina bisa berjalan dengan sebaik-baiknya, bisa segera negatif, supaya bisa kembali pulang berkumpul bersama keluarganya masing-masing.

Petugas sudah membersihkan kamar-kamar yang diperuntukkan bagi warga terkonfirmasi Covid-19 di BLK Maron.

Dikatakan, BLK Maron memiliki kapasitas untuk menampung 67 orang. Selain kamar tidur juga terdapat berbagai fasilitas seperti dapur, tersedia televisi dan fasilitas wifi.

Warga yang menjalani karantina harus merasakan kenyamanan, ketenangan, agar imun bisa cepat meningkat.

“Selain BLK kita sedang menyiapkan lokasi karantina lain, yakni Gedung Pemuda yang sedang kita rapikan lagi. Kalau-kalau kasusnya menanjak. Jadi seiring dengan peningkatan ini tentu ruang karantina Kabupaten kita siapkan lagi, kemudian rumah sakit kita siagakan lagi agar bisa mengantisipasi hal-hal kalau terjadi ekskalasi kasus,” tambahnya. suhamdani

Exit mobile version