JOGLOSEMARNEWS.COM – Media sosial populer, Twitter, dilaporkan sempat mengalami gangguan pada Jumat (16/10/2020) pagi ini. Pengguna di sejumlah negara, termasuk Indonesia, mengeluhkan tidak bisa memposting di akun mereka.
Meski gangguan yang terjadi disebut hanya terjadi selama beberapa menit, namun para pengguna mengaku mereka tidak bisa mengunggah twit maupun meritwit apa pun selama lebih dari satu jam.
Saat pengguna mencoba mengunggah sesuatu, maka hanya akan muncul pesan dari Twitter yang mengatakan sedang “kelebihan kapasitas” atau muncul pesan “Ups, ada yang tidak beres.”
Selain tidak bisa mengunggah twit maupun melakukan ritwit, kolom notifikasi dan mention disebut juga sempat menghilang. Mengutip dari Guardian, masalah pada aplikasi Twitter ini diungkapkan oleh pengguna di Australia, Inggris, dan Amerika Serikat.
Kondisi gangguan yang sama juga disebut turut dialami pengguna Twitter di Indonesia. Hal tersebut membuat tagar #TwitterDown memuncaki trending.
Menanggapi gangguan yang terjadi, pihak Twitter mengakui sedang terjasi masalah terhadap layanan mereka, namun mereka juga menjelaskan bahwa platform mereka tumbang bukan dikarenakan masalah keamanan.
“Twitter tumbang bagi banyak pengguna dan kami sedang mengupayakan untuk memulihkannya agar dapat digunakan kembali oleh semua orang. Kami mengalami masalah dengan sistem internal dan tidak ada bukti pelanggaran keamanan maupun peretasan,” tulis keterangan Twitter di akun @TwitterSupport, Jumat (15/10/2020).
Sementara itu, juru bicara Twitter, mengatakan kepada Guardian Australia bahwa pihak perusahaan sedang bekerja untuk menyelesaikan masalah yang terjadi. “Kami tahu orang-orang mengalami masalah dalam mengetwit dan menggunakan Twitter. Kami sedang berupaya untuk memperbaiki masalah ini secepatnya,” ujarnya.
Sebelumnya, pada Februari 2020, Twitter juga sempat dilaporkan down. Adapun tempat-tempat yang terdampak dari masalah ini antara lain negara-negara di Asia Selatan seperti India, Nepal, Bangladesh, dan Asia Tenggara seperti Thailand, Filipina, Vietnam, Malaysia, Singapura, dan Indonesia. Liputan 6