SEMARANG, JOGLOSEMARNEWS.COM –
Empat orang suster dari Ordo Santo Fransiskus Assisi Semarang (OSF) mengikuti pelatihan Public Relation (PR) yang digelar oleh ASMI (Akademi Sekretari dan Manajemen Marsudirini) Yogyakarta dari Selasa (8/12/2020) hingga Jumat (11/12/2020).
Keempatnya adalah Sr. M. Francesca, OSF, Sr. M. Yosefa, OSF, Sr. M. Yohannecia, OSF yang berasal dari satu paroki St. Yohanes Pembaptis Perawang dan Sr. M. Gratchiella, OSF yang berasal dari paroki Maria Menerima Kabar Gembira Bomomani, Keuskupan Timika.
Rilis yang dikirim ke Joglosemarnews menyebutkan, empat suster Novis tahun kedua yang mengikuti pelatihan tersebut sedang melaksanakan masa orientasinya di komunitas OSF BSB.
Karena kondisi pandemi Covid-19 normal, maka pelatihan diadakan secara daring (dalam jaringan) di ruang studi lantai II biara OSF BSB.
Adapun instruktur atau dosen yang mengamph pelatihan tersebut antara lain John de Santo yang membawakan materi Public Relations dan Citra Organisasi, Agnes Erna (Publik dalam Organisasi dan CSR).
Ada juga Adi Pribadi yang membawakan materi Branding dan Manejemen Krisis, Kurnia Marhaeni dengan materinya Penulisan Public Relations dan Rendro Laksmono yang mengampu materi Media Relations.
Semantara itu, Z Bambang Darmadi hadir membawakan materi Release dan Feature (Karangan Khas)”, sedangkan Nurdewi Wijayanti berbicara mengenai materi Mengelola Special Event (acara khusus) MC dan Keprotokolan.
Salah satu peserta pelatihan, Sr. M. Yohannecia Novis II OSF Semarang mengaku pelatihan tersebut cukup menyenangkan bagi para suster novis peserta pelatihan.
“Public Relation (PR) membuka wawasan dan membekali cara berpikir dan bersikap dalam dunia di sekitar ditengah kemajuan teknologi,” ucapnya, seperti dikutip dalam rilisnya.
Menurutnya, PR berfungsi melatih dan mengasah ketajaman pikiran maupun hati untuk dapat menjalin relasi yang baik dengan masyarakat sekitar dan mampu menjadi penerus yang berkualitas bagi gereja khususnya bagi kongregasi OSF. suhamdani