Beranda Umum Nasional Dari Total 62 Orang, Tinggal 4 Korban Sriwijaya Air yang Belum Berhasil...

Dari Total 62 Orang, Tinggal 4 Korban Sriwijaya Air yang Belum Berhasil Teridentifikasi

Suasana acara tabur bunga untuk para korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dari atas KRI Semarang-594 di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Jumat (22/1/2021) / tempo.co

BOGOR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sampai dengan pekan ketiga, dari total 62 awak dan penumpang korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182, tinggal empat orang penumpang yang berhasil diidentifikasi.

Demikian dikatakan oleh Direktur Utama Maskapai PT Sriwijaya Air Jefferson Irwin Jauwena.

“Tinggal empat lagi berarti yang belum, dan semuanya penumpang,” kata Jefferson memberikan keterangan di kediaman pilot Kapten Afwan di Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (30/1/2021).

Jefferson mengatakan jumlah semua korban yang turut menjadi korban dalam kecelakaan penerbangan pesawat pada Sabtu 9 Januari lalu ada 62 orang, terdiri dari 50 penumpang, enam kru aktif dan enam extra kru.

Artinya total semua kru pesawat SJ 182 ada 12 orang. Jefferson mengklaim semua kru pesawat sudah diketemukan atau berhasil diidentifikasi, serta diserahkan ke keluarganya masing-masing.

“Kapten Pilot Afwan yang terakhir teridentifikasi, semua kru sudah (diidentifikasi) dan kompensasinya sudah kita serahkan,” kata Jefferson menjelaskan.

Baca Juga :  Menkeu Purbaya Beberkan Efek Samping Ciptaker di Era Jokowi Bikin Negara Rugi Rp 25 Triliun per Tahun

Sebagai bentuk tanggung jawab pihak maskapai kepada semua para korban, Jefferson menyebut sudah memberikan semua hak para korban

Namun, saat disinggung perihal adanya penolakan kompensasi oleh pihak keluarga korban, Jefferson mengaku tidak mengetahui hal tersebut. Sebab, menurut Jefferson, penolakan itu ditunjukan pihak keluarga kepada perusahaan Boing.

“Kalau itu saya belum tahu, karena belum ada informasi resmi yang kami terima,” kata Jefferson.

Jefferson mengatakan setelah pengantaran jenazah kapten Afwan bin Zamzami, selanjutnya akan melakukan koordinasi dengan pihak keluarga untuk hak-haknya yang belum terselesaikan, secepatnya.

Lalu, pasca kejadian Sriwijaya Air SJ182 jatuh, Jefferson mengatakan belum mengambil langkah evaluasi karena saat ini masih menunggu hasil dari proses investigasi yang sedang dilakukan oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Kementerian Perhubungan.

Baca Juga :  Gus Yahya Tolak Hadiri Pleno Syuriyah PBNU, Sebut Upaya Pemakzulan Tak Sah

“Karena kan CVR (Cockpit Voice Recorder) nya juga masih dicari,” demikian Jefferson.

www.tempo.co

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.