Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Gara-gara Masak Grontol, Rumah Warga Gemolong Sragen Ludes Terbakar. Tiga Mobil Pemadam Dikerahkan, Kerugian Jutaan Rupiah

Tim Polsek dan Koramil Gemolong saat mengecek lokasi kebakaran di Desa Tegaldowo, Gemolong, Sragen, Kamis (14/1/2021) dinihari. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kebakaran kembali melanda Gemolong. Setelah toko elektronik Gemolong Elektronik dan kios tambal ban, Kamis (14/1/2021) dinihari rumah milik warga
Dukuh Balak RT 07, Desa Tegaldowo, Kecamatan Gemolong, juga ludes dilalap si jago merah.

Rumah yang terbakar itu diketahui milik Muhammad Ja’far (27) warga Dukuh Balak RT 07, Desa Tegaldowo, Kecamatan Gemolong.

Data yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM , kebakaran terjadi pukul 02.30 WIB. Kejadian bermula ketika ia berniat memasak jagung grontol mengunakan tungku kayu bakar dan kemudian ditinggalkan.

Sekira pukul 03.00 WIB, korban bersama ibunya, Mbah Siti Maryam (65) pergi ke pasar Gemolong untuk belanja.

Lalu sekira pukul 03.20 WIB, korban bersama ibunya kembali ke rumah untuk beristirahat. Saat ditinggal istirahat, mendadak penghuni rumah yang lain, Suwandi dikagetkan dengan munculnya kobaran api dari arah dapur.

Lalu Suwandi membangunkan Ja’far dan berteriak meminta tolong ke warga. Tak lama berselang, tim pemadam kebakaran Gemolong tiba di lokasi kejadian disusul dua unit pemadam dari Sragen.

Setelah berjibaku hampir dua jam, api baru bisa dipadamkan. Namun kondisi dapur dan sebagian rumah sudah hangus dilalap api.

Api baru bisa dipadamkan total pukul 05.00 WIB. Akibat kebakaran itu, bangunan yang terbakar terbuat dari bambu dan atap genteng, luluh lantak.

Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi melalui Kapolsek Gemolong AKP I Ketut Putra membenarkan kejadian itu. Menurutnya tak lama setelah menerima laporan, tim langsung diterjunkan ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan membantu pemadaman.

“Tidak ada korban jiwa. Penyebab kebakaran dikarenakan api dari tungku kayu bakar yang lupa dimatikan. Api kemudian merembet membakar tumpukan kayu bakar dan bangunan dapur,” tukasnya.

Kerugian ditaksir jutaan rupiah. Wardoyo

Exit mobile version