JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Nasib Jenazah TKW Ellen asal Sragen Terancam Makin Terkatung-Katung. Terlacak 2 Kali Perpanjang Paspor, Tapi Domisili Aslinya Masih Misteri, Nih Penampakan Wajahnya!

Paspor milik Ellen Kusuma Wahyuni, TKW asal Sragen yang sudah 2 bulan lebih meninggal dan jenazahnya tertahan di Malaysia. Foto/Istimewa
   

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Nasib mayat tenaga kerja wanita (TKW) asal Sragen, Ellen Kusuma Wahyuni (41) terancam makin terkatung-katung.

Pasalnya hingga kini Disnakertrans Sragen belum bisa mendeteksi asal domisili TKW yang dikabarkan sudah meninggal 2 bulan lebih di Malaysia itu.

Hingga kini, jenazah Ellen masih tersimpan dan tertahan di salah satu rumah sakit di Malaysia.

Kasi Informasi Pasar Kerja dan Penempatan Tenaga Kerja Dalam dan Luar Negeri Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sragen, Ernawan, mengatakan pihaknya sebenarnya sudah mendapatkan kabar meninggalnya Ellen dari BP2MI sejak November 2020 lalu.

Selama 2 bulan lebih, upaya pencarian terus dilakukan namun hingga kini masih nihil hasil. Ernawan mengatakan, pihaknya sudah menelusuri alamat yang diberikan oleh BP2MI yakni di Dusun Ngaringrio, Desa Newung, Kecamatan Sukadono.

Informasi yang diterima juga hanya sekedar alamat tersebut, tidak ada nama ahli waris atau keluarga. Sementara di lapangan, ternyata tidak ada alamat dan nama itu.

“Kami sudah telusuri alamat tersebut sampai ke desa hingga RT/RW nya. Bahkan kepala desa sampai mengumpulkan seluruh perangkat, tidak ada yang namanya Ellen, tidak ada yang kenal,” paparnya, Senin (11/1/2021).

Baca Juga :  Patroli Presisi Polres Sragen Jaga Keamanan Kantor KPU dan Bawaslu Jelang Penetapan Presiden Terpilih 2024

Tak mau menyerah, Ernawan menyampaikan pihaknya kemudian mengirimkan data pada paspor ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Sragen, serta Kantor Imigrasi Surakarta. Hasil pencarian di dua instansi tersebut tetap nihil.

Dua instansi itu tak bisa melacak domisili asal dari Ellen. Datanya juga tidak ditemukan.

“Sudah kami kirim nomor paspornya tidak ketemu. Tidak ada datanya,” imbuhnya.

Ernawan juga telah menyebarkan data TKW tersebut ke seluruh Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI) di Sragen. Namun tidak ada satupun yang mengaku memberangkatkan Ellen.

“Kami kemudian membuat nota dinas terkait hasil penelusuran tersebut. Nota dinas ini kemudian dikirimkan ke BP2MI dan kami laporkan kepada ibu Bupati. Itu sudah kami lakukan sejak bulan November,” kata Ernawan.

Menurut Ernawan, kemungkinan TKW tersebut sudah lebih dari 10 tahun berada di negeri jiran. Hal ini diperkuat dengan informasi bahwa yang bersangkutan telah dua kali melakukan perpanjangan paspor.

Baca Juga :  Tingkatkan Pembangunan Desa Toyogo Sragen, Blesscon Kucurkan Dana CSR

“Kemungkinan waktu dulu kan KTP bisa dibuat dimana-mana. Kemungkinan dia bukan warga Sragen tapi membuat KTP Sragen. Ini berdasarkan fakta-fakta tadi,” terangnya.

Di sisi lain, dari paspor yang diunggah di media sosial, Ellen disebut beralamat paspor Kabupaten Sragen.

Kabar duka itu viral di media sosial. Ellen dikabarkan sudah dua bulan meninggal dunia di Malaysia dan belum dipulangkan ke Indonesia hingga hari ini.

Postingan viral tersebut diunggah akun Princess Lucy di grup Facebook Kumpulan Wong Sragen (KWS). Dalam postingannya, akun itu menunggah foto paspor serta tangkapan layar tentang unggahan serupa dari grup Facebook Bansos PMI Malaysia.

Dalam tangkapan layar itu disebutkan Ellen sudah dua bulan meninggal. Karena tidak ada ahli waris, jenazah Ellen hingga kini masih tertahan di kamar jenazah salah satu rumah sakit di Malaysia.

“Mohon bantuannya yang kenal sama orang ini katanya meninggal di malaysia udah dua bulan,,tolong beritahu keluarganya,” ujar akun Princess Lucy dalam unggahannya. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com