Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Fakta Unik dari Penyerahan SK 619 CPNS Sragen Formasi 2019. Ternyata 277 CPNS Bukan Orang Sragen, Tapi dari Berbagai Kota Mulai Jakarta Hingga Sumatra

Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati saat memberikan pengarahan dalam penyerahan SK CPNS Sragen formasi 2019. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Setelah menunggu sekian waktu, sebanyak 619 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2019 di Sragen akhirnya bisa tersenyum lega setelah menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan.

SK mereka diserahkan secara simbolis oleh bupati pada Selasa (26/1/2021). Menariknya dari 619 CPNS yang diangkat, 277 orang di antaranya berasal dari luar Sragen dan berbagai kota di Indonesia.

Hanya 342 orang CPNS lainnya yang diketahui berasal dari Bumi Sukowati. Dari 277 orang luar Sragen itu sebagian besar dari Karanganyar, Solo Raya, Jakarta hingga Kalimantan dan Sumatra.

Penyerahan SK dilakukan secara virtual di empat lokasi, yakni RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen, RSUD dr. Soeratno Gemolong, Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen dan aula Sukowati Setda Sragen.

Sedangkan pelaksanaan live berada di Gedung Sasana Manggala Sukowati (SMS) Sragen dan dibagi menjadi dua gelombang.

Kegiatan ini berlangsung dengan prokes ketat, duduk antar CPNS berjarak satu meter, wajib menggunakan masker dan sebelum masuk gedung dilakukan pengecekan suhu tubuh dan menggunakan hand sanitizer atau cuci tangan.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (KPSDM), Sutrisna mengatakan seluruh CPNS di Kabupaten Sragen ini berasal dari berbagai daerah, baik dalam Kabupaten Sragen, maupun luar Provinsi Jawa Tengah.

Dengan rincian formasi tenaga kependidikan sebanyak 368 orang, tenaga teknis lainnya sebanyak 81 orang dan tenaga kesehatan sebanyak 170 orang.

“Memang didominasi oleh saudara-saudara kita dari Kabupaten Sragen sebanyak 342 orang, kabupaten tetangga mendominasi yang paling banyak di antara Kabupaten/Kota yang lain,” paparnya seusai penyerahan SK.

Dari 277 CPNS dari luar Sragen itu, rinciannya dari Kabupaten Karanganyar ada 83 orang, Kabupaten Ngawi 37 orang, Kabupaten Boyolali 32 orang, Kabupaten Sukoharjo 25 orang, Kota Solo 16 orang, Kecamatan Klaten sembilan orang dan Wonogiri tiga orang.

Sementara paling jauh dari Pontianak Tenggara satu orang, Musi Banyuasin satu orang, serta dari DKI Jakarta sebanyak dua orang. Wardoyo

Exit mobile version