JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Wonogiri

PPKM Jilid Kedua Berakhir, Semua Obyek Wisata dan Alun alun Giri Krida Bakti Wonogiri Masih Ditutup, ini yang Akhirnya Dilakukan Pemkab

Pantai Kalimirah di Kecamatan Paranggupito Wonogiri. Joglosemarnews.com/ Aris Arianto
   

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) alias pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) jilid kedua berakhir, Senin (8/2/2021) hari ini. Semua obyek wisata di Wonogiri sampai saat ini masih ditutup.

Selain itu lokasi yang bisa menjadi tempat kerumunan masih belum dibuka, misalnya Alun-alun Giri Krida Bakti Wonogiri. Acara hajatan berupa resepsi juga belum diperbolehkan.

Sebelumnya, Pemkab Wonogiri menutup semua obyek wisata maupun Alun-alun Giri Krida Bakti Wonogiri hingga 8 Februari 2021. Ini tercantum dalam SE Bupati Wonogiri Nomor 443.2/064 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).

Baca Juga :  Mulai 2024 Anggota DPRD Tak Boleh Ikut Studi Banding Lagi

Bupati Wonogiri Joko Sutopo mengatakan, untuk mengendalikan penyebaran virus Corona semua tempat wisata dan lokasi lainnya masih ditutup. Hajatan dalam artian resepsi juga belum diperbolehkan digelar.

“Kita close (tutup),” ujar Bupati, Senin (8/2/2021).

Lantas kapan tempat wisata dan lokasi yang berpotensi menimbulkan kerumunan akan kembali dibuka? Bupati mengatakan akan ada evaluasi untuk itu. Selama pemberlakuan PPKM dan kebijakan lain, apa saja yang sudah dicapai dan apa yang perlu diperbaiki maupun ditingkatkan.

Baca Juga :  Akhirnya Terungkap Cara Cegah Kecelakaan Air selama Libur Lebaran 2024, Masuk SOP saat Pemudik dan Wisatawan Banjiri Wonogiri

“Pageblug atau pandemi itu masih ada. Penutupan tempat wisata, alun alun hingga belum boleh adanya resepsi itu efektif menekan penyebaran virus. Sekaligus ini menjadi simbol dan pengingat bahwa pageblug belum berakhir. Jika sudah saatnya dibuka dan diijinkan tentu segera kamu umumkan,” beber dia.

Lebih lanjut pihaknya juga akan mengusulkan kepada pemerintah pusat maupun provinsi, hasil evaluasi selama ini. Jika nantinya disimpulkan dari evaluasi bahwa penyebaran berasal dari pergerakan penduduk, itulah salah satunya yang diusulkan. Aria

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com